“PGI akan menyurati Presiden untuk dapat segera mengambil tindakan penyelamatan lembaga anti rasuah ini dari upaya-upaya pelemahan ini, dengan menyelamatkan 75 pegawai KPK tersebut,” tegas Ketua Umum PGI Gomar Gultom dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/5/2021).
Gomar beralasan desakan kepada Presiden Joko Widodo sangat penting. Jika tidak dilakukan buntut dari permasalahan ini akan membuat kerja KPK justru tidak kredibel.
“Para penyidik KPK akan berpikir ulang untuk menjalanka tugasnya dengan profesional dan sesuai kode etik,” ucap dia.
Sebab, khawatir jika bekerja sesuai kode etik dan profesional justru akan dicap sebagai intoleran dan radikal.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melantik 1.271 pegawai KPK yang telah ditetapkan lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pelantikan tersebut dilakukan pada 1 Juni 2021 bertepatan pada Hari Pancasila dengan maksud menunjukkan secara simbolik bahwa pegawai KPK yang telah dilantik menjadi ASN tersebut Pancasilais.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron. Menurut dia, pelantikan 1.271 pegawai KPK pada 1 Juni 2021 sangat tepat.
“Sebab hal itu akan menjadi simbol bahwa pegawai KPK adalah seorang yang pancasilais,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.