Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tempat Terpanas di Bumi, Satu Lokasi Jadi Kuburan Para Petualang

Kompas.com - 23/05/2021, 13:15 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Planet yang kita tempat memiliki 3 tempat terpanas di bumi dengan suhu ekstrem hingga satu lokasi disebut sebagai kuburan para petualang.

Sejumlah penelitian mengungkapkan 2 tempat terpanas di bumi selain Death Valley di California. Suhu 2 tempat ini melebih Death Valley yang disebut paling panas di bumi dengan 56,7 derajat Celcius.

Mengutip Science Alert yang dilansir KompasSains, 2 tempat terpanas di bumi ini adalah Gurun Laut di Irah (Dash-e Lut) dan Gurun Sonoran di Amerika Utara.

Berdasarkan data satelit resolusi tinggi yang diperoleh dua dekade terakhir, Gurun Lut dan Gurun Sonoran memiliki suhu hingga 80,8 derajat Celcius.

Gurun Lut terbilang paling panas dengan suhu permukaan tanah tertinggi di dunia. Hamparan pasir di lokasi itu mencapai titik terik yang ekstrem antara 2002 dan 2019.

Wilayah itu suhu ekstrem karena lokasinya berada di antara pegunungan dan menjebak udara panas di atas bukit pasir, terutama di bagian yang tertutup vulkanik hitam.

Sebelumnya, sebuah studi yang diterbitkan pada 2011 menunjukkan bahwa Gurun Lut merupakan salah satu tempat terpanas di bumi dengan suhu 70,7 derajat Celcius. Data awal tersebut diperoleh berdasarkan penelitian pada 2005.

Selanjutnya, NASA dengan perangkat lunaknya mendeteksi suhu di bumi dan menemukan bahwa suhu Gurun Lut sebenarnya mencapai 80,7 derajat Celcius, lebih tinggi 10 derajat Celcius dari penelitan awal.

Baca juga: Studi Baru Ungkap Suhu Terpanas di Bumi Ada di Tempat Ini

Kemudian Gurun Sonoran juga termasuk tempat terpanas di bumi dengan suhu ekstrem, namun tidak setinggi gurun Lut. Namun penelitian itu tidak menyebut berapa suhu yang melingkupi Gurun Sonoran itu.

Gurun tersebut memiliki suhu ekstrem karena berada di bayangan hujan dan ketinggian rendah. Posisi tersebut menyebabkan udara di Gurun Sonoran memiliki kesempatan untuk naik dan mendingin.

"Harapannya, penelitian masa depan dapat menjelaskan tidak hanya bagaimana suhu ekstrem telah berubah di masa lalu, tetapi bagaimana mereka kemungkinan besar akan mempengaruhi planet kita di masa depan," tulis peneliti dalam studi mereka.

Kuburan petualang

Studi tentang dua tempat terpanas di bumi yang mengalahkan Death Valley bisa menggugurkan rekor dunia yang menyebut lembah di Inyo, California, Amerika Serikat adalah paling panas planet ini.

Sebelumnya, rekor suhu tertinggi yang pernah tercatat di Death Valley itu adalah 57 derajat Celcius.

Menurut Ecnylopaedia Britannica (2015) yang dilansir KompasSains, Death Valley adalah lembah yang memiliki panjang 225 kilometer dan lebar mulai 8 hingga 24 kilometer. Wilayah itu disebut tempat terendah, terpanas dan terkering di Amerika Utara.

Baca juga: Fakta Unik Death Valley, Tempat Terpanas di Bumi

Karena suhunya sangat ekstrem, konon Death Valley disebut sebagai kuburan para petualang.

Nama Death Valley sendiri berasal dari seorang petualangan yang mengucapkan "Goodbye, Death Valley, ketika ia dan rombongan lainnya diselamatkan oleh William Lewis Manly dan John Rogers, ketika mereka melewati lembat di atas Pegunungan Panamint. (Penulis: Kontributor Sains, Monika Novena | Editor: Bestari Kumala Dewi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com