Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 12 Perempuan Muda Indonesia yang Masuk Daftar Forbes 30 Under 30 Asia

Kompas.com - 21/04/2021, 18:15 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

4. Jessica Lin

Jessica (29) merupakan pendiri merek Everwhite dari perusahaan Lin's Deca Group terkenal pada 2016.

Bisnis tersebut dijalaninya dari permasalahan kulitnya. Kemudian, ia mencari produk pencerah kulit dengan harga terjangkau dan kini laris di pasaran.

Startup yang berbasis di Jakarta ini telah berkembang menjadi produk perawatan jerawat dan serum anti-penuaan.

5. Liris Maduningtyas

Liris Maduningtyas (28) pada tahun 2015, mendirikan Jala Tech, perusahaan rintisan teknologi pertanian yang berbasis di Yogyakarta, Indonesia.

Ia mengembangkan perangkat lunak dan pengukur air pintar untuk membantu petambak udang memeriksa kualitas air dan melacak stok untuk meningkatkan produksi.

Sistem pengelolaan digunakan oleh lebih dari 8.000 petani untuk memantau sekitar 15.000 kolam di Indonesia.

Pada tahun 2019, perusahaannya mampu mengumpulkan sejumlah dana awal yang dirahasiakan dari investor yang dipimpin oleh 500 Startup.

Baca juga: Forbes Rilis Daftar Orang Terkaya, Berikut Daftar 20 Miliarder Dunia

6. Nashin Mahtani

Nashin Mahtani (28) adalah direktur nirlaba Indonesia Yayasan Peta Bencana, di mana dia memimpin pengembangan perangkat lunak untuk mendukung bantuan bencana.

Adapun perangkat ini diluncurkan pada tahun 2017.

Peta Bencana, yang berarti "peta bencana" dalam bahasa Indonesia, menggunakan bot yang dibantu AI untuk memantau postingan media sosial oleh penduduk di daerah yang terkena bencana di Indonesia dan untuk memetakan gempa bumi, kebakaran, dan banjir secara real time.

Bot juga mengirimkan peringatan darurat kepada warga. Mahtani sedang mengadaptasi perangkat lunak agar dapat digunakan untuk upaya bantuan di Filipina.

Atas karyanya, Mahtani menjadi salah satu dari lima finalis Penghargaan Kepemimpinan Pemuda Global Citizen Prize 2019.

7. Charina Prinandita

Seperti banyak anak lain di Indonesia, Charina Prinandita (29) tumbuh besar dengan makan di jaringan makanan cepat saji asing bernama Eatlah.

Pada tahun 2016, Prinandita dan dua orang pendiri memutuskan untuk memulai padanan yang dikembangkan sendiri di Indonesia.

Eatlah berfokus pada menyajikan makanan rumahan Indonesia cepat saji, seperti nasi ayam telur asin. Eatlah saat ini memiliki 24 gerai di enam kota di Indonesia. Bisnis ini juga populer di Instagram, dengan lebih dari 60.000 pengikut.

Baca juga: Sri Mulyani Masuk Daftar 100 Perempuan Paling Berpengaruh di Dunia Versi Forbes

8. Levana Sani

Levana Sani (28) merupakan pendiri dari perusahaan bernama Nalagenetics sejak 2016.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com