KOMPAS.com - Sekitar tahun 1345 Masehi, Ibnu Battutah, seorang penjelajah muslim terkenal asal Maroko berlabuh di pantai timur Sumatera.
Mengutip Harian Kompas, 15 November 2003, Ibnu Battutah tiba di Kerajaan Samudera Pasai, yang merupakan kerajaan Islam pertama di Nusantara, setelah berlayar selama 25 hari dari Barhnakar (sekarang masuk wilayah Myanmar).
Baca juga: Benarkah Manusia Pertama yang Mengelilingi Dunia Berasal dari Maluku?
In the 1300s, Ibn Battuta saw the
Mali Empire in West Africa,
Mamluk Empire in the north and
Kilwa in the east.
He saw them in all their glory.He travelled from 1325 to 1354, from age 21 to 50. He wrote it all down in a book of a thousand pages called the “Rihla” (1355). pic.twitter.com/lG4mSO3mIp
— Location Africa (@africa_location) April 13, 2021
Dalam catatan perjalanannya, Ibnu Battutah menggambarkan Samudera Pasai sebagai kota besar yang sangat indah, dengan dikelilingi dinding dan menara kayu.
Perdagangan di daerah itu juga sangat maju, ditandai dengan penggunaan mata uang emas.
Namun yang lebih membuat takjub sang penjelajah itu adalah sosok pemimpin yang saat itu memerintah Samudra Pasai, Sultan Malikul Dhahir.
Dalam kisah perjalanannya ke Pasai, Ibnu Battutah menggambarkan Sultan Malikul Dhahir sebagai raja yang sangat saleh, pemurah, rendah hati, dan mempunyai perhatian kepada fakir miskin.
Meskipun ia telah menaklukkan banyak kerajaan, Malikul Dhahir tidak pernah bersikap jemawa. Kerendahan hatinya itu ditunjukkan sang raja saat menyambut rombongan Ibnu Battutah.
Para tamunya dipersilakan duduk di atas hamparan kain, sedangkan ia langsung duduk di tanah tanpa beralas apa-apa.
Baca juga: Mengapa Orang Mesir Kuno Terobsesi dengan Kucing? Ini Alasannya
1) Ibn Battuta (c. 1304 – 1368) was a Berber Muslim Moroccan scholar and explorer who widely traveled the Old World, traveling more than any other explorer in history, totaling around 117,000 km, surpassing Zheng He with about 50,000 km and Marco Polo with 24,000 km...1/3 pic.twitter.com/AeI9BA8rAX
— Islamic Scientific Heritage ? (@IslamicSA_) January 12, 2021