Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Bangkai Gajah Mina di Laut Natuna, Ini Penjelasan Peneliti LIPI

Kompas.com - 24/03/2021, 18:35 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan bangkai hewan misterius mengapung di lautan beredar di media sosial dan menarik perhatian warganet.

Video tersebut salah satunya diunggah di Facebook oleh akun Hendri Chang Hui Fu pada Sabtu (20/3/2021).

"Semoga Semua Mahluk Hidup Selalu Bahagi.... Gajah Mina terdampar Di Laut Natuna," tulis akun tersebut dalam keterangan video.

Pengunggah video itu menyebut bahwa bangkai tersebut merupakan bangkai dari gajah mina yang mengapung di Laut Natuna, Riau. 

Video tersebut juga diunggah di YouTube balai kreatif channel: 

Baca juga: Momen Mengerikan 75 Ekor Orca Mangsa Paus Biru Hidup-hidup

Apa itu gajah mina? Benarkah bangkai hewan tersebut adalah bangkai gajah mina? 

Paus Baleen

Peneliti mamalia laut dari Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Sekar Mira mengatakan, sebenarnya bangkai hewan yang ada dalam video itu merupakan bangkai paus baleen.

"Sebenarnya yang di video itu adalah jenis paus baleen, yaitu golongan mysticety, paus yang tidak bergigi," kata Mira saat dihubungi Kompas.com, Rabu (24/3/2021).

Mira mengungkapkan, penyebutan "gajah mina" terhadap bangkai hewan itu merujuk pada hewan mitologi dalam budaya Indonesia.

"Gajah mina itu satwa mitologi di Indonesia. Bentuknya berkepala gajah dan berekor atau berbadan ikan. Tetapi sesungguhnya yang ditemui terdampar di berbagai pantai adalah bangkai paus," ujar dia.

Baca juga: Paus Sperma Beradaptasi untuk Menghindari Pemburu, Bagaimana Caranya?

Tulang rahang dikira gading gajah

Mira mengatakan, karena bangkai paus baleen itu sudah terurai, maka akan terlihat ada tulang rahang bawah yang menyerupai gading gajah.

"Dan karena ukurannya sangat besar, orang-orang teringat akan gajah. Jadi diidentifikasi sebagai gajah mina," kata Mira.

Selain itu, Mira menambahkan, terkadang bangkai paus yang sudah terurai ususnya juga dianggap sebagai cumi-cumi raksasa oleh masyarakat.

"Menariknya, kalau bangkai paus yang sudah terurai, kadang ususnya terekspose keluar dan masyarakat mengira itu cumi-cumi raksasa," kata Mira.

Baca juga: Mengenal Ambergris, Muntahan Paus yang Harganya hingga Miliaran Rupiah

Apa itu paus baleen?

Paus bungkuk (Megaptera novaeangliae) yang termasuk dalam keluarga Paus baleen di Puerto Lopez, Ekuador.

shutterstock/Paul S. Wolf Paus bungkuk (Megaptera novaeangliae) yang termasuk dalam keluarga Paus baleen di Puerto Lopez, Ekuador.

Umum di perairan Indonesia

Mitos hewan Gajah Minahttps://cryptidz.fandom.com/wiki/Gajah_Mina Mitos hewan Gajah Mina

Mira mengatakan, paus baleen adalah satwa yang umum dijumpai di perairan Indonesia, apalagi di daerah-daerah yang bersisian dengan laut dalam.

Dia menyebut, salah satu ciri khas dari paus baleen adalah pada pertulangan rahang bawahnya, yakni tidak ada tulang penyambung antara rahang kanan dan kiri.

"Memang pertulangan rahang bawahnya tidak memiliki tulang penyambung antara rahang kanan dan kiri. Sehingga ketika terekspose, akan terlihat seperti sepasang gading," kata Mira.

Mengutip Smithsonian Magazine, 1 September 2017, baleen adalah organ yang diandalkan jenis paus tanpa gigi ini untuk menyaring makanan dari laut.

Baleen adalah ratusan pelat fleksibel, yang terbuat dari protein struktural keratin, dan tumbuh ke bawah dari rahang atas paus, serta berbaris seperti tirai. 

Baca juga: Viral Foto Batuan Mirip Tiga Paus Berenang, di Mana Lokasinya?

Para peneliti memperkirakan, struktur mulut yang unik itu berevolusi secara bertahap sekitar 30 juta tahun yang lalu, ketika lautan penuh dengan paus bergigi yang bersaing untuk mendapatkan makanan yang terbatas. 

Mengutip Kartu Identifikasi Cetacea untuk Samudera Hindia yang diterbitkan oleh Food and Agriculture Organization (FAO), jenis paus baleen terdiri dari beberapa spesies, yaitu:

  1. Paus kanan selatan (Eubalaena australis)
  2. Paus kanan pygmy (Caperea marginata)
  3. Paus biru (Balaenoptera musculus)
  4. Paus sirip (Balaenoptera physalus)
  5. Paus sei (Balaenoptera borealis)
  6. Paus bryde (Balaenoptera edeni/brydei complex)
  7. Paus omura (Balaenoptera omurai)
  8. Paus minke (Balaenoptera acutorostrata)
  9. Paus minke antartika (Balaenoptera bonaerensis)
  10. Paus bungkuk (Megaptera novaeangliae)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Penjelasan Pertamina soal Kebakaran Honda Civic LX di SPBU Wonogiri

Penjelasan Pertamina soal Kebakaran Honda Civic LX di SPBU Wonogiri

Tren
Fakta Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Ganja

Fakta Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Ganja

Tren
Benarkah Hamil Ubah Kondisi Organ dan Lebih Rentan Terkena Penyakit Usai Melahirkan?

Benarkah Hamil Ubah Kondisi Organ dan Lebih Rentan Terkena Penyakit Usai Melahirkan?

Tren
Deret Kader PDI-P yang Keluar Sepanjang Pemilu 2024, Terbaru Jokowi dan Gibran

Deret Kader PDI-P yang Keluar Sepanjang Pemilu 2024, Terbaru Jokowi dan Gibran

Tren
Mengenal Satyalancana Karya Bhakti Praja yang Akan Diberikan Jokowi ke Gibran dan Bobby

Mengenal Satyalancana Karya Bhakti Praja yang Akan Diberikan Jokowi ke Gibran dan Bobby

Tren
Alasan Ganjar-Mahfud Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden

Alasan Ganjar-Mahfud Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden

Tren
Badan Gampang Gatal dan Ruam padahal Sudah Mandi, Ini Penyebabnya

Badan Gampang Gatal dan Ruam padahal Sudah Mandi, Ini Penyebabnya

Tren
Jokowi Akan Berikan Satyalancana kepada Gibran dan Bobby, Ini Alasannya

Jokowi Akan Berikan Satyalancana kepada Gibran dan Bobby, Ini Alasannya

Tren
Daftar Partai Koalisi Prabowo-Gibran Usai Ditetapkan Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Daftar Partai Koalisi Prabowo-Gibran Usai Ditetapkan Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Tren
Mengapa Burung Tidak Mempunyai Gigi? Berikut Penjelasannya Menurut Sains

Mengapa Burung Tidak Mempunyai Gigi? Berikut Penjelasannya Menurut Sains

Tren
Pidato Prabowo Usai Ditetapkan Menjadi Presiden Terpilih 2024-2029

Pidato Prabowo Usai Ditetapkan Menjadi Presiden Terpilih 2024-2029

Tren
Resmi Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Kapan Prabowo-Gibran Dilantik?

Resmi Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Kapan Prabowo-Gibran Dilantik?

Tren
Kepada Anies dan Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda

Kepada Anies dan Muhaimin, Prabowo: Saya Pernah di Posisi Anda

Tren
Mengenal Hutan Hujan dan Mengapa Keberadaannya Sangat Penting bagi Masyarakat Global

Mengenal Hutan Hujan dan Mengapa Keberadaannya Sangat Penting bagi Masyarakat Global

Tren
Rekrutmen Bersama BUMN 2024, Peserta Hanya Bisa Unduh Safe Exam Browser via Laptop

Rekrutmen Bersama BUMN 2024, Peserta Hanya Bisa Unduh Safe Exam Browser via Laptop

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com