Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Rekrutmen Perwira TNI AU Tituler 2021

Kompas.com - 26/02/2021, 19:44 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Di media sosial, tersebar informasi yang menyebut Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) membuka penerimaan perwira tituler pada 2021.

Dalam pesan berantai yang juga menyebar di WhatsApp tersebut dijelaskan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi jika ingin mendaftar.

Dinarasikan juga bagi yang berminat untuk segera menghubungi Letkol Sus Sakdun melalui nomor telepon yang tertera.

Dari konfirmasi dan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut adalah tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar

Setelah ditelusuri, informasi tersebut salah satunya dibagikan oleh akun Facebook Bachtiar Soeganda pada Rabu (24/2/2021).

Informasi tidak benar itu ia bagikan melalui tangkapan layar pesan berantai dari aplikasi pesan WhatsApp.

Berikut narasi dalam tangkapan layar tersebut:

"Perwira TNI AU Tituler

1. Lulusan S1 atau S2 Agama Islam.
2. Memiliki kualifikasi MTQ (Tilawah/Qori')
3. Hafidz Qur'an 5, 10, 20 atau 30 juz.
4. Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau bukan PNS.
5. Akan diberikan pangkat Tituler Kapten (setara dg Gol. IIIC).
6. Usia maksimal 35 th.

Apabila ada yg berminat segera menghubungi Letkol Sus Sakdun, S. Ag., M. Pd.I., No. Telf/WA 085292564***.

Hal-hal lain yang akan ditanyakan bisa hubungi langsung.
Trimks..????????????
Salam Sehat Selalu."

Tangkapan layar unggahan hoaks yang menyebut Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) membuka penerimaan perwira tituler pada 2021.FACEBOOK Tangkapan layar unggahan hoaks yang menyebut Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) membuka penerimaan perwira tituler pada 2021.

Konfirmasi Kompas.com

Mengonfirmasi tersebarnya informasi itu, Kompas.com menghubungi Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah.

Saat dikonfirmasi, Indan menegaskan informasi rekrutmen tersebut tidak benar atau hoaks.

"Itu (rekrutmen prajurit tituler) tidak benar," ujar Indan saat dihubungi tim Cek Fakta Kompas.com, Jumat (26/2/2021).

Informasi rekrutmen, kata Indan, bisa dilihat di laman https://diajurit.tni-au.mil.id/.

Sementara itu, akun Instgram resmi TNI AU, @militer.udara juga membagikan unggahan yang berisi TNI AU tidak merekrut prajurit tituler pada 2021 ini.

"Terkait dengan beredarnya informasi rekrutmen Perwira dan Bintara TNI AU tituler melalui pesan berantai WA, dengan ini TNI AU tegaskan bahwa informasi tersebut adalah tidak benar," tulis TNI AU dalam unggahannya, Rabu (24/2/2021).

Dijelaskan juga, informasi rekrutmen bisa diketahui dengan menghubungi kontak Subdisdiajurit (021) 8709390 atau melalui WhatsApp layanan pengaduan 081383668698.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh TNI AU (@militer.udara)

Kesimpulan

Dari konfirmasi dan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, informasi mengenai adanya rekrutmen perwira TNI AU tituler pada 2021 adalah tidak benar.

Penegasan itu disampaikan oleh Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com