Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SNMPTN 2021: Pendaftar KIP Kuliah Diminta Cek Status Sinkronisasi LTMPT

Kompas.com - 23/02/2021, 11:37 WIB
Mela Arnani,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Warganet di media sosial Twitter ramai membahas terkait status sinkronasi pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dengan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.

Beberapa di antaranya melaporkan belum munculnya status sinkronasi LTMPT, padahal telah melakukan pendaftaran SNMPTN.

Untuk diketahui, apabila data telah sinkron maka nantinya akan muncul status sinkronisasi pada kolom "Status Sikronisasi LTMPT".

Berikut salah satu pendaftar yang belum muncul status sinkronisasinya:

Baca juga: Penerima KIP Kuliah Belum Bisa Selesaikan Pendaftaran SNMPTN, Ini Arahan Tim Teknis KIP

Adapun sinkronisasi antara SIM KIP-Kuliah dan SIM Pendaftaran SNMPTN-LTMPT akan dilakukan secara otomatis dan berkala melalui mekanisme host-to-host.

Sementara itu, peserta SNMPTN yang telah yakin memasukkan semua data dengan benar dapat langsung melakukan finalisasi.

Cek sinkronisasi

Tim Teknis KIP Kuliah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Sony H Wijaya mengatakan, peserta KIP Kuliah dapat memantau hasil sinkronisasi secara berkala.

"Diinformasikan ke siswa Peserta KIP Kuliah supaya memeriksa secara periodik hasil sinkronisasi," kata Sony kepada Kompas.com, Selasa (23/2/2021).

Sony menjelaskan, sinkronisasi antara KIP Kuliah dan SNMPTN menggunakan parameter NISN (Nomor Induk Siswa Nasional), NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional), dan tanggal lahir.

Baca juga: 20 PTN Penerima Terbanyak Peserta SNMPTN 2020, Siapa Paling Banyak?

Penyebab gagal sinkronisasi

Adapun proses sinkronisasi yang gagal, lanjut Sony, akan diinformasikan penyebab gagal dan saran perbaikannya.

Apabila memang terkait dengan data, peserta diminta untuk segera memperbaikinya sebelum berakhirnya pendaftaran SNMPTN tahun ini pada 24 Februari 2021.

"Segera lakukan perbaikan data sebelum pendaftaran SNMPTN ditutup," ujar dia.

Menurutnya, mayoritas penyebab kegagalan sinkronisasi, antara lain ketidaksesuaian data antara tanggal lahir yang tercatat di SIM KIP Kuliah dan SIM Pendaftaran SNMPTN.

"Untuk kasus ini, siswa dapat memperbaiki tanggal lahir tersebut di SIM KIP Kuliah melalui Menu Biodata pilih Perbarui Biodata. Isikan tanggal lahir sama seperti yang tercatat di portal LTMPT," papar Sony. 

Baca juga: Ini Keunggulan, Syarat dan Cara Daftar KIP Kuliah 2021

Tak perlu masukkan nomor KIP Kuliah

Pendaftaran akun KIP Kuliah telah dibuka pada 8 Februari lalu, dan berlangsung hingga 31 Oktober 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Tren
Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Tren
Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Tren
Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Tren
Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Tren
Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Tren
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Tren
Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

Tren
Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Tren
Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com