KOMPAS.com - Sebuah twit berisi informasi mengenai adanya logo bergambar telinga dengan alat bantu yang menempel di masker ramai diperbincangkan di media sosial pada Senin (8/2/2021).
Adapun twit itu dituliskan oleh akun Twitter @puspawarna.
"Mohon menyebar luaskan logo dimasker ini.
Logo ini menandakan pemakainya tuna rungu, atau mempergunakan alat dengar.
Karena pandemi covid19 prokes mempergunakan masker, maka kaum tuna rungu ini tidak dapat membaca gerak bibir kita, sehingga jangan sampai ada salah komunikasi.
(1)," tulis akun @puspawarna dalam twitnya.
"Tidak ada gunanya masker dengan logo ini diproduksi, kalau masih banyak yang tidak mengerti. Saudara2 kita kaum Tuna rungu akan terbantukan dengan sosialisasi ini.
Terima kasih atas pengertian dan kerjasamanya.
Tetap bersih, sehat dan bahagia, Aamiin.
~dr. Joseph F William~," lanjut twit dia.
Baca juga: Video Viral Paket Berserakan dan Disebut karena Mogok Karyawan, J&T Express: Bukan di Indonesia
Mohon menyebar luaskan logo dimasker ini.
— banyubening (@puspaswarna) February 8, 2021
Logo ini menandakan pemakainya tuna rungu, atau mempergunakan alat dengar.
Karena pandemi covid19 prokes mempergunakan masker, maka kaum tuna rungu ini tidak dapat membaca gerak bibir kita, sehingga jangan sampai ada salah komunikasi.
(1) pic.twitter.com/JGHlGVJgwQ
Baca juga: Unik, Ada Rasi EURion pada Uang Pecahan Rp 100.000, Apa Artinya?
Beberapa warganet mengaku belum paham apa arti dari logo tersebut.
Hingga kini, unggahan tersebut sudah di-retwit sebanyak 33.200 kali dan telah disukai sebanyak 43.300 kali oleh pengguna Twitter lainnya.
Lantas, apa makna dari logo gambar telinga dengan alat bantu yang menempel pada masker dan bagaimana cara mendapatkannya?
Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), Gufroni Sakaril mengatakan logo yang viral di media sosial tersebut memiliki arti alat bantu dengar untuk mereka yang tunarungu atau tuli.
"Logo itu merupakan alat bantu dengar untuk tunarungu/tuli," ujar Gufroni saat dihubungi Kompas.com, Rabu, (10/2/2021).
Ia menjelaskan, penggunaan logo ini dinilai baik dan inovatif untuk digunakan oleh tuna rungu/tuli.
Baca juga: Ramai Tutorial Masker Bedah Dibuat Jadi Masker Bertali dengan Keluarkan Kawat, Ini Tanggapan Dokter
Sebab, dengan adanya logo tersebut dapat membantu dan mempermudah mengenali mereka.
"Sehingga jika ada orang yang berinteraksi dengan tunarungu/tuli, masyarakat akan lebih mengenal mereka," lanjut dia.
Menurutnya, dengan adanya masker berlogo tunarungu/tuli, disebut sebagai bentuk dari penyandang disabilitas dapat mematuhi protokol kesehatan.
Tidak hanya adanya logo bergambar telinga dan alat bantu pendengaran saja yang membantu para penyandang disabilitas, masker transparan juga disebut dapat membantu mereka.
"Kalau di Indonesia sekatang yang beredar masker transparan, bisa digunakan oleh disabilitas tuna rungu/tuli dan non-disabilitas," kata Gufroni.
Baca juga: 4 Merek Masker Organik Disebut Tidak Berizin BPOM, Ini Tanggapan Perusahaan...
Selain itu, ada juga warganet yang menanyakan terkait bagaimana cara mendapatkan masker berlogo telinga dengan alat bantu pendengaran tersebut.
"Mau beli buat aku sendiri gimana caranya...," tulis akun Twitter @MuftuGulam.
Baca juga: Media Asing Soroti Raffi Ahmad yang Lepas Masker dan Tidak Jaga Jarak
Mau beli buat aku sendiri gmn caranya.. ????
— Mufti Gulam (@MuftiGulam) February 8, 2021
"Maaf kak mau tanya apakah masker tersebut sudah tersebar luaskan ke pengguna tuli di Indonesia? Mungkin sekolah SLB-B membantu membagikan masker tersebut ke peserta didiknya yg menyandang tuli atau bagaimana kak?" tulis akun Twitter @inirateh dalam twitnya.
Baca juga: Ramai soal Pemakaian Face Shield Tanpa Masker, Simak Ini Bahayanya
Maaf kak mau tanya apakah masker tersebut sudah tersebar luaskan ke pengguna tuli di Indonesia? Mungkin sekolah SLB-B membantu membagikan masker tersebut ke peserta didiknya yg menyandang tuli atau bagaimana kak?
— ???? (@inirateh) February 9, 2021
Menanggapi hal itu, Ketua Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Solo, Mardianto membenarkan bahwa arti logo bergambar telinga dengan alat bantu pendengaran adalah tuna rungu/tuli.
"Betul itu untuk tunarungu/tuli," ujar Mardianto saat dihubungi terpisah oleh Kompas.com, Rabu, (10/2/2021).
Terkait ketersediaan masker logo tuna rungu/tuli ini, Mardianto menegaskan, masker ini tidak tersedia di YPAC.
"Tidak tersedia di YPAC, masker ini bisa diperoleh di RT/RW atau di Yayasan Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni)," lanjut dia.
Lantaran pentingnya informasi yang ada dalam twit, banyak warganet yang turut bantu menyebarkan informasi makna dan penggunaan masker berlogo "tunarungu/tuli" ke beberapa media sosial lain dan aplikasi perpesanan.
Baca juga: Viral Video Pesawat Diputar-putar Ekskavator, Bagaimana Cerita Sebenarnya?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.