Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Semarang Genangi Titik Rel, PT KAI Alihkan Perjalanan Kereta

Kompas.com - 07/02/2021, 07:30 WIB
Mela Arnani,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banjir masih menggenangi sebagian wilayah Semarang, Jawa Tengah, termasuk Stasiun Kereta Api Tawang.

Tergenangnya Stasiun Tawang berdampak pada sejumlah perjalanan kereta api (KA).

Dihubungi Kompas.com, Kepala Humas Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang Krisbiyantoro mengatakan, banjir masih menggenangi beberapa titik rel kereta hingga Minggu (7/2/2021) pukul 06.00 WIB.

"Petak jalan Tawang-Alastua masih belum bisa (dilalui)," kata Krisbiyantoro melalui pesan WhatsApp, Minggu (7/2/2021) pagi.

Baca juga: Update: Ini Wilayah di Semarang yang Terendam Banjir dan Tanah Longsor

Perubahan pola operasi

Banjir yang masih menggenangi rel KA, membuat PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan pola perubahan operasi.

"KA yang dialihkan rutenya adalah KA-KA Jarak Jauh," ujar dia.

Rel KA yang masih tergenang banjir hingga Minggu (7/2/2021) pagi.PT KAI DAOP 4 Rel KA yang masih tergenang banjir hingga Minggu (7/2/2021) pagi.
Krisbiyantoro menyebutkan, KA Argo Bromo Anggrek dan KA Dharmawangsa dengan jadwal keberangkatan Minggu (7/2/2021) pagi dari Surabaya, yang seharusnya melewati Semarang, terpaksa dialihkan.

Kereta terpaksa melalui jalur selatan mulai dari Stasiun Gambringan menuju Solo.

"Sedangkan KA Maharani dari Surabaya mestinya tujuan Semarang, hanya berakhir di Stasiun Brumbung. Pola operasi, penumpang di oper dengan menggunakan bus," tutur dia.

Untuk KA lokal Kaligung relasi Semarang-Tegal berjalan normal.

"Arah barat aman. PT KAI mohon maaf atas gangguan perjalanan KA," paparnya.

Baca juga: Saat Banjir Terjang Semarang di Tengah Gerakan Jateng di Rumah Saja

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com