Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19, Berapa Nakes yang Sudah Registrasi dan Divaksin?

Kompas.com - 18/01/2021, 09:00 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, vaksinasi Covid-19 tahap awal akan menargetkan vaksinasi pada 1,48 juta tenaga kesehatan. 

Nakes menjadi golongan yang termasuk dalam priorotas penerima vaksin tahap awal bersama tokoh agama, tenaga pendidik, dan aparatur pemerintah. 

Sudah berapa banyak tenaga kesehatan yang melakukan registrasi dan menjalani vaksinasi? 

Baca juga: Cara Cek Penerima Vaksin Covid-19 dan Registrasi via SMS hingga WA

500.000-an

Jubir Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, ratusan ribu nakes telah melakukan registrasi sebagai peserta vaksinasi Covid-19.

Jumlah tersebut baru sepertiga dari total target tenaga kesehatan seperti yang disebutkan Menkes Budi. 

"Jumlah yang registrasi sudah 500.000-an nakes," terang Nadia saat dihubungi Kompas.com, Minnggu (17/1/2021).

Selain itu, jumlah nakes yang telah menjalani vaksinasi juga belum terlalu banyak. Dia menyebut baru puluhan ribu tenaga kesehatan yang melakukan vaksinasi.

"Dari yang sudah registrasi itu, baru 20.000-an yang melakukan vaksinasi," ungkap Nadia.

Baca juga: Jokowi Disuntik Vaksin Pertama, Ini Cara Kerja Vaksin Sinovac Cegah Covid-19

Program vaksinasi

Sebelumnya program vaksinasi Covid-19 dimulai pada Rabu (13/1/2021). Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama yang mendapatkan suntukan vaksin Covid-19 dari Sinovac. 

Vaksin Sinovac telah mendapatkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Dengan izin penggunaan darurat ini, vaksin CoronaVac produksi Sinovac Life Science Co.Ltd.China dan PT Bio Farma (Persero) dapat digunakan untuk program vaksinasi di Indonesia.

Dalam pemberian izinnya, BPOM melakukan kajian hasil uji klinis tahap akhir pengujian vaksin, termasuk khasiat atau efikasi vaksin.

Seperti diketahui, BPOM menyebutkan bahwa efikasi vaksin Sinovac dari hasil uji klinik tahap 3 di Bandung sebesar 65,3 persen. Angka itu lebih tinggi dari batasan dari WHO yaitu 50 persen. 

Baca juga: Ramai soal Sertifikat Vaksinasi Disebut Jadi Pengganti Syarat Perjalanan, Benarkah?

Cara registrasi via WhatsApp

Kemenkes membuka registrasi penerima vaksin Covid-19 bagi tenaga kesehatan melalui WhatsApp, Jumat (15/1/2021).

regsitrasi penerima vaksin akan dilayani oleh pesan otomatis WhatsApp di nomor 081110500567 atau melalui tautan berikut bit.ly/vaksincovidri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com