Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Akun Facebook "Ratu Tatu Chasana" Catut Bupati Serang

Kompas.com - 03/01/2021, 13:40 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Ada sebuah akun Facebook dengan nama "Ratu Tatu Chasana", yang kerap membagikan kegiatan Bupati Serang, Banten, Ratu Tatu Chasanah. 

Salah satunya ketika Bupati Serang menerima penghargaan dari Moeslim Choice Network di TVRI.

Namun, Ratu Tatu Chasanah menyebutkan, akun itu bukan miliknya, melainkan pihak tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan dirinya.

Narasi yang beredar

Akun Facebook dengan nama "Ratu Tatu Chasana" menggunakan foto profil sosok Bupati Serang yang sama dengan foto profil di akun asli "Hj. Ratu Tatu Chasanah, SE. M.Ak", dengan mengenakan baju putih dan kerudung berwarnah merah muda.

Foto profil ini baru digunakan sejak 28 Desember 2020.

Sebelumnya, akun ini menggunakan foto diri Bupati Ratu Tatu saat menggunakan baju dinas bupati berwarna putih, kerudung hitam, lengkap dengan topi.

Akun yang pertama kali beraktivitas pada 20 Desember 2020 itu kerap kali mengunggah sejumlah aktivitas atau kegiatan sang bupati.

Mulai dari berbagai kunjungan, penerimaan penghargaan, dan sebagainya.

Hingga saat ini, Minggu (3/1/2021) siang, akun "Ratu Tatu Chasana" memiliki 251 teman di Facebook.

Penelusuran Kompas.com

Melalui laman Fanpage Facebook miliknya, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menegaskan, akun lain yang menggunakan namanya palsu.

"Ibu dapat informasi, ada akun Facebook yang mengatasnamakan Ibu, dengan nama akun Ratu Tatu Chasana. Akun Tersebut palsu dan Ibu secara terintegrasi hanya memakai Fanpage Facebook Hj. Ratu Tatu Chasanah, SE. M.Ak," tulis Ratu Tatu di laman Fanpage-nya, 28 Desember 2020.

WASPADA PENIPUAN Ibu dapat informasi, ada akun Facebook yang mengatasnamakan Ibu, dgn nama akun Ratu Tatu Chasana. Akun...

Dikirim oleh Hj. Ratu Tatu Chasanah, SE, M.Ak pada Minggu, 27 Desember 2020

Dalam salah satu gambar yang diunggah akun resmi Bupati Ratu Tatu, terdapat dua tangkapan layar yang menunjukkan akun palsu "Ratu Tatu Chasana" melakukan komunikasi dengan akun lain dan meminta kode tertentu yang disebut sudah dikirim ke nomor ponsel orang yang diajak berkomunikasi melalui SMS.

Terkait dengan aktivitas komunikasi melalui fitur perpesanan yang dilakukan akun tersebut kepada sejumlah akun lain, Ratu Tatu memberikan konfirmasinya.

Ia mengaku jarang berkomunikasi melalui fitur tersebut.

"Selain itu, mohon maaf, di tengah kesibukan, ibu jarang sekali berkomunikasi melalui Messenger Facebook. Namun itu semua tidak mengurangi niat baik kita semua untuk bersilaturahmi melalui media sosial," jelas dia.

Saat ini, akun palsu tersebut tengah diproses oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosatik) Kabupaten Serang dan dilaporkan untuk mendapat tindak lanjut.

Ratu Tatu pun meminta para pengikutnya untuk menyebarkan informasi ini.

"Diskominfosantik Kabupaten Serang sedang memproses dan melaporkan akun ini. Mohon bantu informasikan dan bagikan informasi ini. Terima kasih," kata dia.

Melalui laman Fanpage yang sama, Pemerintah Kabupaten Serang juga mengimbau agar masyarakat yang menerima permintaan pertemanan dari akun tersebut untuk tidak mengonfirmasinya.

Salah satu ciri yang dapat dilihat untuk membedakan akun palsu dan akun sesungguhnya adalah dari banyaknya jumlah teman yang dimiliki.

Akun palsu "Ratu Tatu Chasana" hanya memiliki jumlah teman kurang dari 1.000, dan menggunakan nama "Chasana".

Sementara, akun asli sudah memiliki lebih dari 10.000 teman dan dengan nama "Hj. Ratu Tatu Chasanah, SE. M.Ak".

Kesimpulan

Akun Facebook dengan nama  "Ratu Tatu Chasana" bukan milik Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah.

Akun Facebook Bupati Serang yang resmi dapat ditemukan di Fanpage Facebook dengan nama "Hj. Ratu Tatu Chasanah, SE. M.Ak".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Media Asing Soroti Kemenangan Indonesia atas Australia di Piala Asia U23

Media Asing Soroti Kemenangan Indonesia atas Australia di Piala Asia U23

Tren
Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Tren
Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Tren
Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Tren
Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Tren
Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Tren
Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Tren
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Tren
Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

Tren
Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com