Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Daftar Fenomena Astronomi 16-22 Desember 2020

Kompas.com - 15/12/2020, 07:11 WIB
Tita Meydhalifah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Konjungsi superior ini menandai pergantian ketampakan Merkurius yang semula ketika fajar menjadi senja.

Solstis Desember Titik Balik Selatan Matahari (21 Desember 2020)

Solstis Desember atau Titik Balik Selatan Matahari adalah posisi ketika Matahari berada paling Selatan terhadap ekuator langit jika diamati oleh pengamat di permukaan Bumi.

Sementara, jika diamati dari sembarang titik di luar angkasa, belahan Bumi bagian Selatan akan terlihat "mendekat" ke arah Matahari. Oleh karenanya, pengamat yang berada di Garis Balik Selatan (Tropic of Capicorn, 23,50 LS) akan melihat Matahari tepat berada di atas kepala ketika tengah hari.

Konjungsi Agung Jupiter-Saturnus

Sebenarnya, puncak Konjungsi Agung Jupiter dan Saturnus terjadi pada 22 Desember 2020 pukul 01.18 WIB. Akan tetapi, karena kedua planet besar ini sama-sama berada di bawah ufuk, fenomenanya baru bisa disaksikan pada malam sebelumnya, 21 Desember 2020 pukul 18.30 WIB.

Fenomena ini tergolong langka karena terjadi setiap 19,6 tahun sekali. Terakhir kali, Konjungsi Agung terjadi pada 31 Mei 2020 dan akan kembali terjadi pada 5 November 2040, 10 April 2060, dan 15 Maret 2080.

Fase Bulan Perbani Awal (22 Desember 2020)

Puncak fase perbani awal akan terjadi pada 22 Desember 2020 pukul 06.41.15 WIB. Bulan berjarak 400.551 km dari Bumi (geosentris) dengan diameter sudut 29,8 menit busur dan magnitudo visual -10,13 serta terletak pada konstelasi Pisces.

Bulan akan terbit setelah tengah hari dari arah Timur, kemudian berkulminasi di arah Selatan setelah terbenam Matahari dan Bulan terbenam dari arah Barat setelah tengah malam.

Baca juga: Malam Ini dan Besok Ada Fenomena Langit Konjungsi Bulan-Saturnus, Apa Itu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com