Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona Dunia 3 Desember: Inggris dan Rusia Luncurkan Vaksin Covid-19 Pekan Depan

Kompas.com - 03/12/2020, 08:53 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Angka kasus virus corona di dunia terus masih menunjukkan peningkatan.

Melansir dari Worldometers, hingga Kamis (3/12/2020), jumlah kasus virus corona tercatat 64.784.355 kasus.

Dari angka itu, sebanyak 1.497.903 orang meninggal dunia, dan 44.889.548 orang sembuh.

Amerika Serikat masih menjadi negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di dunia.

Berikut 10 negara dengan kasus terbanyak di dunia:

  1. Amerika Serikat: 14.289.782 kasus,  279.590 orang meninggal dunia, dan 8.440.723 orang sembuh
  2. India: 9.531.295 kasus, 138.628 orang meninggal dunia, dan 8.968.002 orang sembuh
  3. Brazil: 6.436.650 kasus, 174.515 orang meninggal dunia, dan 5.698.353 orang sembuh
  4. Rusia: 2.347.401 kasus, 41.053 orang meninggal dunia, dan 1.830.349 orang sembuh
  5. Perancis: 2.244.635 kasus,  53.816 orang meninggal dunia, dan 165.563 orang sembuh
  6. Spanyol: 1.682.533 kasus, 45.784 orang meninggal dunia
  7. Inggris: 1.659.256 kasus, 59.699 orang meninggal dunia
  8. Italia: 1.641.610 kasus,  57.045 orang meninggal dunia, dan 823.335 orang sembuh
  9. Argentina: 1.440.103 kasus,39.156 orang meninggal dunia, dan 1.268.358 orang sembuh
  10. Kolumbia: 1.334.089 kasus, 37.117 orang meninggal dunia, dan 1.225.635 orang sembuh.

Baca juga: Simak, Ini 6 Hal yang Perlu Diketahui soal Vaksin Virus Corona

Perkembangan lainnya, di berbagai negara, pengujian vaksin terus menunjukkan kemajuan. Berikut perkembangan di sejumlah negara:

Perkembangan Vaksin AS

Pada Rabu (2/11/2020), Moderna menyebutkan, AS memainkan peran penting dalam menghadirkan vaksin ke dunia.

"Kami mendapat 1 miliar dollar untuk mendanai uji klinis. Jadi, pada dasarnya Pemerintah AS, jika Anda memikirkannya, telah menawarkan kepada dunia biaya pengembangan vaksin Moderna," kata CEO Moderna Stéphane Bancel, dikutip dari CNN.

Barcel mengatakan, Moderna akan menyediakan 500 juta hingga 1 miliar dosis tahun depan.

Pada akhir tahun ini, Moderna tengah mempersiapkan penyediaan 20 juta dosis vaksin meskipun perusahaan itu hanya memiliki 1.000 orang pekerja.

Pada 30 November 2020, Moderna telah mengajukan permohonan darurat ke Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk otorisasi vaksin Covid-19.

Adapun FDA dijadwalkan bertemu Komite Penasihat Vaksin dan Produk Biologi terkait pada 17 Desember 2020 untuk membahas Moderna.

FDA juga berencana meninjau pengajuan vaksin dariPfizer pada 10 Desember 2020.

Moderna saat ini juga telah memulai mendaftarkan anak berusia 12 tahun untuk uji coba vaksin.

Baca juga: Vaksin Moderna Diklaim Efektif 100 Persen Cegah Kasus Covid-19 Parah

Inggris akan mulai gunakan vaksin minggu depan

Pada Rabu (2/12/2020), Inggris menjadi negara pertama yang mengesahkan vaksin Covid-19 dari BioNTech-Pfizer.

Dengan pengesahan ini, Inggris membuka jalan untuk peluncuran pertama vaksin yang akan dilakukan pekan depan.

Wakil Kepala Petugas Medis Inggris Jonathan Van-Tam menganalogikan vaksin Pfizer-BioNTeh ini seperti sebuah kereta.

"Kereta sekarang telah melambat dengan aman, sekarang berhenti di stasiun, dan pintunya telah terbuka-itu adalah otorisasi dari MHRA," kata Van-Tam, Rabu (3/12/2020), seperti diberitakan CNN. 

Kepala Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Simon Stevens mengatakan, akan mulai menawarkan vaksin ke 50 pusat rumah sakit di Inggris dan menawarkan kepada orang berusia 80 tahun ke atas dan staf panti jompo.

Ke depan, akan ada praktik dokter umum yang dikumpulkan dalam suatu tempat untuk pengoperasian Pusat Vaksinasi Lokal di 1.000 tempat di Inggris.

Baca juga: Inggris Izinkan Penggunaan Darurat Vaksin Covid-19 Buatan Pfizer

Rusia izinkan penggunaan vaksin Sputnik V

Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan otoritas negara untuk memulai vaksinasi massal gratis mulai pekan depan.

Melansir Al Jazeera, pengumuman ini disampaikan pada Rabu (2/12/2020), setelah Rusia pada bulan lalu menyebut Sputnik V memiliki efektivitas 92 persen untuk melindungi orang dari Covid-19.

Putin mengatakan, dalam beberapa hari ke depan, negara itu akan menghasilkan 2 juta dosis vaksin.

Adapun tenaga medis dan guru akan menjadi yang pertama disuntik.

Mantan Presiden Perancis meninggal dunia

Mantan Presiden Perancis, Valery Giscard d’Esaing, meninggal dunia pada usia 94 tahun karena Covid-19. 

“Kondisi kesehatannya memburuk dan dia meninggal akibat Covid-19,” kata pihak keluarga dikutip dari The Guardian.

Giscard adalah presiden Perancis yang memerintah pada tahun 1974 hingga 1981.

Sebelum meninggal dunia, pada November 2020, ia sempat dirawat di rumah sakit karena masalah pernapasan dan sempat dipulangkan.

Baca juga: Update Corona Global: 64 Juta Infeksi | Stimulus Covid-19 di Kanada | Rencana Vaksinasi di Perancis

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Pakai Faceshield, Tetap Harus Pakai Masker!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com