KOMPAS.com - Tes virus corona dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) masih menjadi cara terbaik untuk mendeteksi ada atau tidaknya virus penyebab Covid-19 pada seseorang.
Namun tes menggunakan metode ini membutuhkan tenaga ahli untuk melakukannya, mulai dari pengambilan sampel cairan, hingga pengujian di laboratorium.
Selain itu, uji PCR konvensional juga relatif mahal dan memakan waktu untuk mengetahui hasilnya.
Berangkat dari hal itu, sebuah perusahaan teknologi medis di Singapura, Cell ID membuat alat khusus untuk bisa melakukan tes PCR dengan lebih efektif, ekonomis, dan portabel.
Alat itu diberi nama Quiz PCR Biochip.
Baca juga: Sering Dikeluhkan, Mengapa Hasil Tes Swab atau PCR Cenderung Lama?
Anything is possible. Cell ID of #Singapore has made a rapid, portable and accurate PCR test kit for #COVID19. This might be a game changer for safe travel.
The Quiz Biochip PCR test has a sensitivity of 97-100% and a specificity of 100%. https://t.co/qKFLzUvctB
— Dr Noel Yeo (@DrNoelYeo) November 30, 2020
Dilansir dari The Straits Time, Senin (30/11/2020), dengan menggunakan alat tersebut hasil tes akan diketahui hanya dalam waktu 5 menit. Bandingkan dengan tes PCR konvensional yang memakan waktu beberapa hari.
Dengan klaim hasil yang cepat, alat ini dinilai sesuai jika digunakan di bandara, sebagai titik keluar dan masuknya orang-orang ke Singapura.
Selain itu, orang yang akan menggunakan alat ini, tidak harus memiliki keahlian khusus atau menjalani pelatihan tertentu. Sampel pun tidak harus diuji di laboratorium.
Hanya saja operator yang mengoperasikan alat ini harus dilatih untuk mengambil sampel usap dari dalam hidung.
"Dengan cara ini, ketika penumpang datang di bandara, petugas hanya perlu menahannya sebentar hingga hasil tes keluar," kata Kepala bagian Teknologi Cell ID, Xander Sim, Senin (30/11/2020) dalam sebuah konferensi pers virtual.
Tidak seperti alat tes cepat lain yang memiliki akurasi rendah dan bisa menghasilkan positif atau negatif palsu, Quiz PCR Biotech ini disebut-sebut memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap Covid-19, mencapai 97-100 persen.
Baca juga: Update Tes Covid-19 di Dunia, Indonesia Masuk 10 Negara dengan Jumlah Tes Terendah
Cara penggunaan alat ini, awalnya harus mengambil sampel usap dari hidung terlebih dahulu, kemudian mencampurkannya dengan larutan tertentu hingga mencapai jumlah 10 mikroliter.
Jumlah ini untuk memastikan tanda genetik virus ada dalam jumlah yang cukup tinggi untuk dideteksi.
Setelah itu, campuran itu kembali digabungkan dengan larutan lain.
Setelah semua tercampur, kemudian cairan tersebut akan dimasukkan ke dalam salah satu lubang di Quiz PCR Biochip menggunakan media chip yang ukurannya lebih kecil dari kartu kredit.