Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal White Bellbird, Burung dengan Suara Ternyaring di Bumi

Kompas.com - 21/11/2020, 20:03 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu alasan yang membuat banyak orang menyukai burung adalah suara atau kicauannya.

Beberapa jenis burung memiliki kicauan mengagumkan dan mampu menirukan suara apa pun yang ada di lingkungannya dengan baik.

Nah, ada pula jenis burung yang memiliki suara sangat nyaring seperti burung lonceng putih atau white bellbird.

Melansir National Geographic, 21 Oktober 2019, habitat white bellbird berada di hutan hujan Amazon, Brazil.

Burung ini biasanya hinggap di atas pohon mati dan membuka mulutnya untuk mengeluarkan kicauan yang menggema di udara.

Menurut sebuah penelitian, suara burung itu dua kali lebih besar dari saudaranya, burung piha yang juga berada di Amazon.

Suara bellbird tercatat mencapai 125 desibel (dB) atau sembilan kali lebih keras dari piha.

Volume suara itu mirip ketika Anda berada di samping suara sound saat konser rock.

Baca juga: Bisakah Burung Tropis Menghadapi Panas karena Perubahan Iklim?

Sebagai perbandingan, suara manusia normal hanya berada pada volume 60 dB.

Kurator burung di National Institute of Amazonian Research di Brazil Mario Cohn-Haft dan profesor bioakustik di Massachusetts University, Jeffrey Podos, melakukan sebuah penelitian untuk mengamati burung itu lebih jauh.

Melansir New York Times, 21 Oktober 2019, mereka menemukan, tulang rusuk bellbird tertanam di otot perut yang tebal.

Temuan ini memunculkan hipotesis bahwa struktur yang tidak biasa itu ada hubungannya dengan suara bellbird yang begitu keras.

Tim peneliti juga mengklasifikasikan suara itu menjadi tiga jenis saat terjun langsung ke hutan, yaitu suara panggilan burung piha jantan, bellbird jantan dengan suara lebih pelan dan panjang (tipe 1), dan bellbird jantan dengan suara keras dan lebih pendek (tipe 2).

Suara burung piha terbukti paling lembut. Sementara, suara bellbird tipe 2 paling keras.

Akan tetapi, para peneliti tidak menyebutkan apakah otot berbeda berpengaruh pada kemampuan untuk berkicau.

Namun, masih ada satu misteri besar yang belum terpecahkan.

Bellbird jantan akan berkicau dengan suara keras ketika ada betina mendekat.

Podos berharap, bisa mengetahui apakah perilaku itu benar-benar membantu bellbird jantan dalam mendapatkan pasangan.

Sementara itu, ahli bioakustik senior di Cornell Lab of Ornithologu Russ Charif percaya, bellbird jantan mungkin telah mengembangkan sifat ini untuk memberi kesan menarik pada betina.

Sebab, burung dengan suara lebih keras mungkin terlihat gagah.

"Sepertinya si betina menggunakan kenyaringan untuk menilai bellbird jantan," kata dia.

Baca juga: Burung Beo Berteriak Anton, Anton Untuk Selamatkan Tuannya Dari Api

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com