Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Kecelakaan Pesawat Tragis Satu Tim Sepak Bola

Kompas.com - 14/11/2020, 08:32 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini 50 tahun yang lalu, tepatnya 14 November 1970, kabar kecelakaan pesawat datang dari Amerika Serikat.

Kecelakaan menimpa pesawat jet carteran dari maskapai Southern Airways DC-9 yang membawa tim sepak bola Amerika dari Marshall University, Thundering Herd, Virginia Barat. 

Seluruh pemain, staf, dan juga pelatih yang total semuanya berjumlah 75 orang menjadi korban dalam insiden tersebut. 

Mengutip History.com, tim sepak bola Amerika Marshall University terdiri dari 37 orang pemain, 1 orang pelatih bernama Rick Tolley, tim dokter, direktur atletik dan 25 orang pendukung dari komunitas Huntington semua menjadi korban. 

Melansir Penn Live (14/11/2019), pesawat diberitakan jatuh di wilayah Virginia Barat saat mencoba mendarat di Bandara Tri-State, Kenova.

Baca juga: Belajar dari Kasus Maybank, Ini 4 Tips Melindungi Tabungan di Bank

Penyebab kecelakaan

Pesawat disebut menabrak lereng bukit dan terjatuh di antara pepohonan dan hanya berjarak 2 mil saja dari bandara yang menjadi tujuan mereka.

Akibat kejadian ini, 75 orang atau semua yang ada di dalam pesawat dilaporkan tewas. Kabar ini membuat pihak universitas juga komunitas Huntington berduka.

Kota diselimuti duka, pertokoan dan perkantoran pemerintah ditutup, aktivitas bisnis di jalan-jalan utama juga.

Mereka menutup kaca jendela mereka menggunakan kain hitam, tanda duka cita.

Sementara pihak universitas menggelar upacara penghormatan di stadion sehari setelahnya. Kelas-kelas perkuliahan di hari Senin pun dibatalkan. Sebagai informasi kecelakaan ini terjadi pada hari Sabtu.

Ketika itu, pesawat tengah terbang membawa kembali para pemain dan tim, setelah bertanding melawan East Carolina University di North Carolina dengan hasil kalah 17-14.

Baca juga: Update Virus Corona di Dunia 14 November: 53,7 Juta Terinfeksi | Rekor Kasus Harian Covid-19 Indonesia

Difilmkan

Kecelakaan ini menjadi salah satu kecelakaan udara yang paling tragis, karena tidak hanya menewaskan nyawa manusia, namun juga sebuah tim sepak bola.

Dari semua korban tewas, terdapat 6 orang yang jenazahnya tidak dapat teridentifikasi, sehingga mereka dimakamkan dalam satu lubang yang sama di Pemakaman Spring Hill, bukit yang menghadap Marshall University.

Tragedi nahas ini pun kemudian difilmkan pada tahun 2006, atau 36 tahun setelah kejadian, dalam sebuah film berjudul "We Are Marshall".

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com