Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Madu Palsu, Perlukah Konsumsi Madu untuk Imunitas Tubuh?

Kompas.com - 12/11/2020, 12:52 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Beberapa hari terakhir, pemberitaan media menyoroti penggerebekan sebuah pabrik yang memproduksi madu palsu.

Penggerebekan dilakukan oleh Polda Banten pada Rabu (4/11/2020) di sebuah lokasi di kawasan Kembangan, Jakarta Barat.

Pabrik tersebut memproduksi madu palsu dengan campuran gula, molase, serta fruktosa.

Pelaku awalnya adalah seorang pedagang mie ayam. Ia memanfaatkan situasi pandemi Covid-19 karena banyaknya orang yang mencari madu untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Di tengah masih menyebarnya virus corona, imunitas tubuh memang menjadi kunci untuk melawan kemungkinan terpapar virus.

Cara yang dilakukan untuk menjaga kekebalan tubuh juga beragam. Salah satunya, ada yang rutin mengonsumsi madu. Sebenarnya, perlukah kita mengonsumsi madu? 

Ahli gizi, Dr. dr. Tan Shot Yen, M.Hum mengatakan, meningkatkan imunitas tubuh tidak bisa dilakukan dengan hanya mengandalkan dari satu cara konsumsi makanan atau minuman tertentu, termasuk hanya mengandalkan madu.

Imunitas itu urusan besar,” ujar Tan dihubungi Kompas.com, Kamis (12/11/2020).

Untuk menjaga kesehatan, kata dia, banyak hal yang memengaruhi.

Baca juga: Manfaat Madu Hutan, Apakah Berbeda dari Madu Biasa?

Jaga pola makan sehat seimbang

Dokter Tan mengingatkan, pada dasarnya sehat itu murah. Tetapi, menjadi mahal ketika kita sakit. 

Menurut dia, sebenarnya kita tidak perlu mengeluarkan uang secara khusus untuk mengonsumsi beragam makanan atau minuman untuk meningkatkan imunitas tubuh.

Yang perlu diperhatikan, selalu menjaga pola makan sehat seimbang dan diimbangi dengan pola hidup yang baik.

“Kebayang enggak, buang uang gila-gilaan tapi masih sehari-harinya masih makan ngawur, kurang tidur, enggak olahraga, dirundung stres,” lanjut dokter Tan.

Ia mengungkapkan, ada sejumlah cara yang bisa diterapkan untuk menjaga kesehatan dan imunitas tubuh.

Apa saja? Perhatikan beberapa hal ini:

  • Konsumsi buah
    Buah adalah sumber antioksidan vitamin dan juga mineral

  • Konsumsi sayur
    Sayur mengandung serat yang merupakan prebiotik atau makanan bagi probiotik, yang akan membantu memperbaiki pencernaan sehingga imunitas meningkat.

  • Hindari makanan yang melalui ultra-proses maupun tinggi gula, garam dan lemak.

  • Berolahraga untuk meningkatkan antibodi, memperbaiki performa sel darah putih, dan menurunkan hormon stress.

  • Dapatkan cahaya matahari pagi yang cukup untuk mendapatkan vitamin D3 agar respons imunitas meningkat.

Terkait konsumsi madu, Tan mengingatkan, sebenarnya madu juga mengandung gula seperti gula lain yang berisiko jika dikonsumsi oleh orang dengan riwayat diabetes.

Dalam 1 sendok makan madu asli (21 gram) mengandung 64 kalori.

Adapun jenis kalori pada madu asli adalah fruktosa (karena dari tumbuhan), glukosa, maltosa (2 rantai glukosa), dan sukrosa (gabungan rantai fruktosa dan glukosa) serta zero fat dan protein.

“Walaupun disebut tinggi antioksidan, tapi menimbang tingginya kandungan gula bersamaan, madu punya sisi gelap,” kata Tan.

Baca juga: Mengenal Molase, Campuran Madu Palsu yang Buruk untuk Kesehatan Kita

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 5 Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Tren
Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

Tren
Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com