Besok Batas Akhir Peserta Kartu Prakerja Gelombang 9 Beli Pelatihan

KOMPAS.com - Batas waktu pembelian pelatihan pertama bagi penerima Kartu Prakerja gelombang 9 tinggal dua hari lagi, yaitu pada Jumat (23/10/2020).

Hal tersebut disampaikan oleh Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja pada Selasa (20/10/2020) melalui akun Instagram resmi @prakerja.go.id.

"Bagi Sobat Prakerja yang sudah lolos Gelombang 9, namun belum membeli pelatihan pertama, segera beli pelatihan pertamamu sekarang juga!" tulis akun @prakerja.go.id.

Batas pembelian pelatihan pertama bagi penerima Kartu Prakerja Gelombang 9 adalah tanggal 23 Oktober 2020 pukul 23.59 WIB.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Kartu Prakerja (@prakerja.go.id) on Oct 19, 2020 at 10:01pm PDT

Maksimal 30 hari

Sesuai Permenko No. 11 Tahun 2020, setiap penerima Kartu Prakerja memiliki waktu 30 hari untuk membeli pelatihan pertama sejak mendapat SMS pengumuman dari Kartu Prakerja.

Bila lewat dari waktu tersebut penerima Kartu Prakerja belum membeli pelatihan pertama, maka kepesertaan dalam program Kartu Prakerja akan dicabut.

Pengumuman penerima Kartu Prakerja gelombang 9 telah dilaksanakan pada Kamis (24/9/2020) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Sebelumnya, pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 9 dibuka pada 17 September 2020 dan ditutup pada 21 September 2020.

Baca juga: Peserta Kartu Prakerja Gelombang 9 Belum Beli Pelatihan, Kepesertaan Bisa Dicabut

Bisa di-blacklist

Diberitakan Kompas.com, (15/10/2020) jika penerima tidak melakukan pembelian pelatihan pertama, sesuai kebijakan program, maka penerima dapat dicabut kepesertaannya.

Otomatis, saldo bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta akan hangus dan insentif para peserta yang dicabut kepesertaannya akan dikembalikan ke Rekening Kas Umum Negara (RKUN).

Selain itu, diberitakan sebelumnya, Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan, peserta yang dicabut kepesertaannya akan masuk dalam daftar blacklist dan tak bisa mendaftar lagi.

Penerima yang telah di-blacklist

Hingga 5 Oktober 2020, banyaknya peserta yang di-blacklist dari gelombang 1 sampai gelombang 6 berjumlah sekitar 270 ribu orang.

Saldo pelatihan tidak dapat diuangkan dan sisa saldo bebas digunakan untuk membeli pelatihan selanjutnya.

Pembelian pelatihan selanjutnya dapat dilakukan setelah menyelesaikan pelatihan pertama kapan saja hingga batas waktu yang diberikan.

"Saldo prakerja dapat digunakan sampai 15 Desember," ujar Direktur Operasi Kartu Prakerja Hengki Sihombing melalui siaran live Instagram akun resmi Prakerja, 25 September 2020.

Ini berlaku bagi seluruh peserta Prakerja dari gelombang pertama hingga gelombang terakhir.

Baca juga: Daftar Hoaks Tautan Link Sepanjang 2020, dari Kartu Prakerja hingga Adidas

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 5 Penyebab Insentif Kartu Prakerja Tak Cair