KOMPAS.com - Sebuah unggahan menampilkan foto dua kondisi halte yang disebut merupakan halte Trans Jakarta viral di media sosial pada Senin (12/10/2020).
Adapun foto ini diunggah oleh akun Twitter bernama Elisa, @elisa_jkt.
"Light, flexible, agile, resilient!
Transjakarta!" tulis Elisa dalam twitnya.
Light, flexible, agile, resilient!
Transjakarta! pic.twitter.com/rDzCrXa5UC
— Elisa (@elisa_jkt) October 12, 2020
Diketahui, foto tersebut memperlihatkan dua kondisi halte Trans Jakarta pada 9 Oktober 2020 dan pada 12 Oktober 2020.
Pada keterangan 9 Oktober 2020, halte tersebut dalam keadaan rusak dan tidak layak digunakan.
Sementara, kondisi lain yakni pada 12 Oktober 2020, halte sudah dalam kondisi bersih dan bisa digunakan oleh calon penumpang Trans Jakarta.
Sejauh ini, twit tersebut telah di-retwit sebanyak 1.600 kali dan telah disukai sebanyak lebih dari 5.000 kali oleh pengguna Twitter lainnya.
Baca juga: Sempat Dirusak, Seluruh Halte Transjakarta Kembali Beroperasi
Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo membenarkan bahwa foto yang beredar di media sosial merupakan halte Trans Jakarta.
Tepatnya halte yang berlokasi di Bundaran HI, Jakarta Pusat.
Terkait kerusakan yang terjadi pada halte ini, ia sangat menyayangkan adanya oknum yang merusak fasilitas umum.
"Trans Jakarta sangat menyayangkan dan mengecam keras aksi perusakan halte dan fasilitas warga, utamanya Bundaran HI ini," ujar Nadia saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/10/2020).
Menurutnya, Halte Bundaran HI merupakan salah satu fasilitas yang dinimakti seluruh warga Indonesia yang seharusnya dijaga bersama-sama.
"Untuk diketahui, halte Bundaran HI sendiri baru saja diresmikan pada 25 Maret 2019, dan menjadi halte modern terintegrasi dengan Stasiun MRT," lanjut dia.
Berdasarkan rilis resmi yang diterima Kompas.com, (13/10/2020), Direktur Utara PT Prasportasi Jakarta, Sardjono Jhony Tjitrokusumo menyampaikan, setidaknya ada 46 halte yang terdampak akibat aksi unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja.