KOMPAS.com - Tikus seringkali menjadi masalah bagi sebagian orang karena eksistensinya sangat mengganggu.
Lain halnya dengan Magawa, tikus ini telah mengendus 39 ranjau darat dan 28 amunisi sepanjang karirnya.
Ia pun diganjar medali emas oleh badan amal kedokteran hewan Inggris PDSA karena pengabdiannya dalam menyelamatkan hidup dengan membersihkan ranjau darat di Kamboja.
Diperkirakan ada sekitar enam juta ranjau darat di Asia Tenggara.
Baca juga: Bagaimana Cara Gajah Tidur?
Dilansir dari BBC, Jumat (25/9/2020), medali emas PDSA itu bertulikan "Untuk keberanian binatang atau pengabdian pada tugas".
Dari 30 hewan penerima penghargaan, Magawa merupakan tikus pertama yang meraihnya.
Hewan berusia tujuh tahun itu dilatih oleh organisasi amal Apopo yang berbasis di Tanzania.
Organisasi itu telah memelihara hewan untuk mendeteksi ranjau darat dan tuberkulosis sejak 1990-an.
Baca juga: TBC pada Anak, Kenali Gejala dan Cara Pengobatannya