7. CanSino Biologics
Meskipun perusahaan itu secara teknis masih dalam tahap kedua uji coba, pada 25 Juni, CanSino menjadi perusahaan pertama yang menerima persetujuan terbatas untuk menggunakan vaksinnya pada manusia.
Pemerintah China telah menyetujui vaksin untuk penggunaan militer saja, untuk jangka waktu satu tahun.
Baca juga: Update Vaksin Corona: Meningkat, Kini 5 Vaksin Disetujui Terbatas
8. Sputnik V
Meskipun kurangnya bukti yang dipublikasikan, Rusia telah menyetujui vaksin Sputnik V untuk digunakan secara luas dan mengklaimnya sebagai vaksin Covid-19 yang pertama di pasar.
Rusia melaporkan bahwa mereka akan memulai uji klinis fase tiga pada 12 Agustus. Meski demikian, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), masih mengklasifikasikan Sputnik V dalam tahap pertama dari uji klinis.
9. Imperial College London
Pada 24 Juli 2020, sekitar 300 orang mengikuti tahap uji coba vaksin di Imperial College London Tim uji coba dikepalai oleh Prof Robin Shattock, yang dibantu oleh rekan-rekannya.
Sebelumnya, uji coba pada hewan menunjukkan bahwa vaksin itu aman dan memicu respons imun yang efektif.
Setelah uji coba pada bulan Juli, uji coba berikutnya direncanakan pada Oktober, dan akan melibatkan 6.000 orang. Tim Imperial berharap vaksin tersebut dapat didistribusikan di Inggris dan luar negeri mulai awal 2021.
Keunikan dari uji coba vaksin Imperial adalah, hanya satu relawan yang akan diimunisasi pada hari pertama, kemudian diikuti oleh tiga relawan lagi setiap 48 jam. Setelah satu minggu atau lebih, angka akan meningkat secara perlahan.
Berbeda dengan vaksin Oxford, yang menggunakan satu dosis, relawan pada uji coba Imperial akan mendapatkan dua suntikan, dengan jarak empat minggu.
Karena hanya sejumlah kecil kode genetik yang digunakan dalam vaksin Imperial, sedikit saja akan sangat berpengaruh. Tim Imperial mengatakan satu liter bahan sintetis akan cukup untuk menghasilkan dua juta dosis
Prof Shattock dan timnya mengatakan tidak ada masalah keamanan khusus dengan metode mereka.
Dia mengatakan, ini hanyalah pendekatan baru yang membuat mereka melanjutkan setiap tahap dengan hati-hati.
Baca juga: Saat Masker Disebut Lebih Efektif Cegah Covid-19 Dibanding Vaksin...