Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/08/2020, 20:05 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Laki-laki maupun perempuan yang sudah tumbuh menjadi manusia dewasa, tubuhnya akan memproduksi cairan yang keluar melalui alat vitalnya.

Pada laki-laki cairan itu berupa cairan sperma dan air mani.

Keduanya tampak serupa dan selama ini sering dianggap sebagai satu hal yang sama, tapi ternyata tidak.

Baca juga: Berkaca dari Kasus di Lombok Timur, Berikut Dampak Pernikahan Dini bagi Pasangan

Dilansir dari The Health Sitesperma adalah cairan yang mengandung sel-sel reproduksi laki-laki yang berukuran mikroskopis.

Cairan ini biasa dimasukkan ke sistem reproduksi wanita selama berhubungan seksual dan bisa membentuk janin jika berhasil membuahi sel telur wanita.

Namun ternyata, sperma hanyalah bagian dari air mani.

Baca juga: Sering Salah Arti, Ini Beda antara PNS dan ASN

Jutaan sel hidup

 

Jumlah sperma dalam air mani rata-rata hanya satu sendok teh saja. Tapi dalam cairan yang jumlahnya terbatas itu, terdapat kurang lebih 15 juta sel hidup.

Untuk bisa memproduksi sperma, seorang laki-laki akan melepaskan beberapa jenis cairan melalui organ seksnya.

Ketika semua cairan ini bergabung menjadi satu, itulah yang disebut sebagai air mani.

Tabung di dalam panggul melepaskan fruktosa yang membuat sperma memiliki energi untuk berenang ke sistem reproduksi wanita.

Sementara bagian prostat akan melepaskan cairan dengan bahan kimia tertentu yang memberi air mani tekstur seperti air yang membuat sperma bisa berenang dengan bebas.

Baca juga: Benarkah Berenang Dapat Tularkan Covid-19? Simak Penjelasan Berikut

Ilustrasi air maniShutterstock Ilustrasi air mani

Air mani memiliki sifat yang lengket, karena adanya bahan kimia yang dihasilkan oleh cairan dari bagian postat tadi.

Kedua jenis cairan ini bisa diproduksi oleh laki-laki dalam rentang usia berapa pun, hanya saja kualitas sperma dan air mani akan berubah seiring pertambahan usia.

Jika diproduksi pada usia tua tidak cukup kuat untuk berenang menggapai sel telur perempuan.

Baca juga: Apa Beda Bantuan Subsidi Gaji dengan Program Kartu Prakerja?

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com