Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Kebijakan Ujian Sekolah Sejumlah Negara di Tengah Pandemi Covid-19...

Kompas.com - 23/08/2020, 19:53 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Keputusan diambil setelah pemerintah mengabulkan permintaan dari murid-murid yang menyampaikan protes, para guru, dan anggota parlemen.

Para siswa ini juga meminta Dewan Ujian untuk membuang algoritma yang telah memberikan nilai A- pada hampir 40 persen dari lulusan sekolah pada pekan lalu.

Siswa diberi tahu bahwa mereka sekarang akan diberikan nilai yang telah diprediksi oleh guru mereka berdasarkan penilaian sebelumnya, dan proses itu juga diterapkan untuk siswa junior. 

Menteri Pendidikan Nick Gibb menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.

Ia mengatakan, pihaknya tengah menangani masalah tersebut dengan cepat. Bahkan, mereka bekerja siang-malam untuk menyelesaikan masalah ini.

Baca juga: Pro Kontra Pembukaan Sekolah di AS, Setelah Beredar Foto Siswa Memadati Lorong Sekolah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com