Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Denmark Ini Alami Alergi Sentuhan, Apa Itu Dermatographia?

Kompas.com - 23/08/2020, 15:15 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Emma Aldenryd, remaja berusia 18 tahun asal Denmark, menderita dermatographia.

Dermatographia merupakan kondisi langka yang menyebabkan kulitnya membengkak dan memerah saat disentuh.

Mengutip Metro, Jumat (21/8/2020), Aldenryd memanfaatkan kondisi yang dialaminya tersebut sebagai papan sketsa menggambar.

Dia menggores kulitnya dengan pensil. Sentuhan itu menimbulkan garis merah dan membuat kulitnya membengkak.

Garis yang membengkak itu menciptakan ilustrasi yang menarik. Sketsa atau efek alergi sentuhan itu bakal hilang dengan sendirinya setelah setengah jam.

Aldenryd kerap menggambar apa pun yang diinginkannya.

"Saya mulai dengan menggambar hal-hal yang cukup acak seperti sekumpulan kata yang terlintas di benak saya. Saya mengeja kata-kata kecil dan menunjukkannya kepada teman-teman saya sebagai tipuan," kata Aldenryd.

Menurut Aldenryd, orang-orang terkesan saat melihat keanehan pada kulitnya.

Baca juga: Memahami Gejala dan Cara Mengatasi Alergi MSG

Apalagi, saat orang-orang mempraktikkan hal yang sama pada kulit mereka sendiri tetapi tidak dapat melakukannya.

Sebagian orang juga penasaran dan bertanya langsung kepadanya apakah alergi itu menimbulkan rasa sakit.

Faktanya tidak demikian. Alergi itu membuat Aldenryd merasa sangat gatal. Namun, kini dia sudah terbiasa dan mengabaikan rasa gatal itu.

"Ini benar-benar gatal, tapi saya belajar untuk mengabaikannya. Itu tidak berdampak pada hidup saya," kata Aldenryd.

Aldenryd pertama kali menderita dermatographia itu sejak tiga tahun lalu.

Saat itu, seorang teman melihat lengannya merah dan bengkak. Kondisi yang sama juga diderita dua sepupu Aldenryd.

Untuk menangani alergi itu, dokter meresepkan antihistamin kepada Aldenryd. Namun, karena masih ingin menggambar di tubuhnya, Aldenryd tak mengonsumsi obat itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Memahami Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN, Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024?

Memahami Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN, Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Sebagian Kota Besar di China Terancam Tenggelam pada 2120

Penelitian Ungkap Sebagian Kota Besar di China Terancam Tenggelam pada 2120

Tren
LINK Live Streaming Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Mulai Pukul 10.00 WIB

LINK Live Streaming Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Mulai Pukul 10.00 WIB

Tren
Ramai soal Lowker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Ramai soal Lowker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Tren
Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Tren
Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Tren
Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Daftar Sementara Atlet Indonesia yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Sudah 17 Orang

Tren
Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Duduk Perkara TikToker Galihloss Ditangkap Polisi

Tren
TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

TPA Terbesar di India Kebakaran Selama 24 Jam, Keluarkan Asap Beracun

Tren
5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

5 Efek Samping Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

Tren
Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Sup di Jepang Berumur 79 Tahun Tetap Nikmat dan Aman Dimakan, Apa Rahasianya?

Tren
5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

5 Pilihan Ikan Lokal Tinggi Omega 3, Makan Minimal 2 Porsi Seminggu

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

[POPULER TREN] Musim Kemarau Diprediksi Mundur Mei | Prakiraan Cuaca BMKG 23-24 April

Tren
Magnum Indonesia Pastikan Produk Es Krimnya Aman Dikonsumsi

Magnum Indonesia Pastikan Produk Es Krimnya Aman Dikonsumsi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com