Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Pemancing Tergulung Ombak di Pantai Wediombo, Ini Kronologinya

Kompas.com - 13/08/2020, 16:30 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam seorang pemancing tergulung ombak di Pantai Wediombo, Gunungkidul, viral di media sosial.

Video tersebut dibagikan oleh akun Instagram @viralterkini99 pada Rabu (12/8/2020).

Dalam video tersebut terlihat seorang pria yang tengah memancing tak kuasa menahan kuatnya gulungan ombak.

Hingga berita ini diturunkan, unggahan video tersebut telah dilihat lebih dari 34.000 kali.

"Detik Detik Pemancing Tergulung Ombak Besar Di Pantai Wediombo, Desa Jepitu, Girisubo, Gunungkidul, Yogyakarta pada Rabu (12/8/2020)," tulis akun Instagram @viralterkini99.

Selain di Instagram, video serupa juga ramai dibicarakan di media sosial Facebook.

Salah satu akun facebook yang mengunggah video tersebut yakni pemilik akun Facebook Saiful Ulum.

Berdasarkan petunjuk dari narasi tersebut, lokasi kejadian disebut berada di Pantai Wediombo, Kabupaten Gunungkidul.

Baca juga: Viral, Video Pemotor Berkaus Polisi Lakukan Atraksi Lepas Setang dan Tak Gunakan Helm

Konfirmasi Kompas.com

Untuk mengonfirmasi video ini, Kompas.com menghubungi Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Kabupaten Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara.

Saat dikonfirmasi, Sunu membenarkan ada seorang pemancing yang tergulung ombak di Pantai Wediombo.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (12/8/2020) sekitar pukul 07.00 WIB.

"Ya benar. Saat itu korban bersama istri dan anaknya menuju ke pantai Wediombo pada pukul 06.30 WIB, tepatnya ke spot memancing yang ada di sisi timur pantai," kata Sunu saat dihubungi Kompas.com, Kamis (13/8/2020).

Saat memancing, lanjut Sunu, korban yang berinisial S berdiri di atas batu dengan posisi membelakangi gelombang.

Ia mengatakan, korban diduga tidak menyadari datangnya gelombang besar yang muncul dari belakang.

"Seketika korban tergulung ombak terseret kelaut dan tenggelam," papar Sunu.

Baca juga: Video Viral Awan Raksasa Selimuti Kota Meulaboh, Ini Penjelasan BMKG

Mengetahui peristiwa itu, istri korban panik dan kebingungan.  

"Istri korban bersama anaknya kemudian mencari bantuan ke tim SAR Pantai Wediombo," ujar Sunu.

Setelah menerima laporan tersebut, tim SAR Pantai Wediombo langsung melakukan pencarian melalui darat di seputaran tempat kejadian dan juga di laut.

Pencarian dilakukan menggunakan perahu jukung di perairan seputaran lokasi kejadian.

"Pencarian mengalami sedikit kendala karena gelombang mengalami peningkatan kurang lebih 3-4 meter. Sehingga perahu yang melakukan pencarian mengalami kesulitan untuk masuk ke perairan," kata Sunu.

Pada hari ini, Kamis (13/8/2020) mulai pukul 05.00 WIB, dilakukan pencarian untuk hari kedua.

Ada dua tim yang melakukan pencarian yakni tim darat dan tim laut.

"Hingga laporan ini disampaikan, hasil operasi masih nihil belum ditemukan tanda-tanda apa pun," terang Sunu.

Proses pencarian masih dilakukan.

Baca juga: [POPULER TREN] Beda PNS dan ASN | Penjelasan BMKG soal Video Viral Awan Tsunami

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com