KOMPAS.com - Twitter Inc (TWTR.N) disebut-sebut berminat untuk membeli operasional TikTok di Amerika Serikat (AS).
Mengutip Reuters, Minggu (9/8/2020), sumber menyatakan Twitter telah mendekati pemilik TikTok di China, ByteDance.
Menurut sumber tersebut, perusahaan berlogo burung ini perlu mengumpulkan modal tambahan untuk mendanai kesepakatan dengan TikTok.
Twitter memiliki kapitalisasi pasar mendekati 30 miliar dolar AS, hampir sama dengan penilaian aset TikTok yang akan didivestasi.
Para ahli pun meragukan kemampuan Twitter dalam mengumpulkan pembiayaan untuk mencapai kesepakatan akuisisi TikTok di AS.
Terlebih, saat ini ada Microsoft Corp (MSFT.O) juga melirik TikTok.
Baca juga: 7 Seleb TikTok dengan Penghasilan Terbesar di Dunia, Siapa Saja?
"Twitter akan kesulitan mengumpulkan cukup dana untuk memperoleh operasional TikTok AS. Itu tidak memiliki kapasitas pinjaman yang cukup", kata Erik Gordon, seorang profesor di University of Michigan.
"Jika (Twitter) mencoba mengumpulkan grup investor, persyaratannya akan sulit," lanjut dia.
Sementara, menurutnya pemegang saham Twitter mungkin lebih suka manajemen fokus pada bisnis yang ada.
Namun, sumber lain menyebutkan, salah satu pemegang saham Twitter, firma ekuitas swasta Silver Lake, tertarik untuk membantu mendanai kesepakatan dengan ByteDance.
Meski begitu, TikTok, ByteDance dan Twitter hingga saat ini masih enggan berkomentar.
Sebelumnya, TikTok mendapat kecaman dari anggota parlemen AS atas kekhawatiran keamanan nasional seputar pengumpulan data.
Awal pekan ini, Presiden AS Donald Trump mengumumkan larangan transaksi dengan pemilik aplikasi WeChat dan TikTok yang berbasis di China.
Hal ini pun meningkatkan ketegangan antara kedua negara.
Baca juga: Sudah Bertemu Trump, Microsoft Lanjutkan Rencana Beli TikTok
Trump mengatakan akan mendukung upaya Microsoft untuk membeli operasional TikTok di AS, jika pemerintah AS mendapatkan porsi besar dari hasil penjualan.
Ia tetap berujar akan melarang aplikasi populer tersebut pada 15 September 2020 mendatang.
Microsoft menyatakan pihaknya berencana menyelesaikan negosiasi kesepakatan akuisisi TikTok pada pertengahan September.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.