"Apabila untuk pelayanan Covid-19, maka RDT (Rapid Diagnostic Test) dan swab sesuai indikasi medis di rumah sakit ditanggung pemerintah," kata Rico.
Mengapa harga swab test lebih mahal daripada rapid test? Rico menjelaskan, hal ini karena teknologi dan reagen (barang habis pakai) yang digunakan lebih kompleks. Hal itu juga memengaruhi hasilnya.
Sebelumnya diberitakan, biaya swab test dan PCR sangat bervariasi di Indonesia.
Seperti diberitakan Kompas.com, Minggu (21/6/2020), harga kedua tes tersebut lebih mahal daripada rapid test, yakni mencapai jutaan rupiah.
Kisarannya, ada yang menetapkan tarif Rp 1,6 juta, bahkan hingga Rp 2,4 juta.