Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Minggu Setelah "Ultimatum" Jokowi, Kasus di Jatim Belum Melandai, Apa Tantangannya?

Kompas.com - 10/07/2020, 20:02 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

"Kedisplinan dipengaruhi kultur masyarakatnya. Kultur yang favourable dalam hal kepatuhan akan membuat risiko penularan makin rendah," jelas dia.

Selain itu, pengawasan pemerintah juga akan berpengaruh kepada tingkat kedisiplinan warga.

Pengawasan tersebut bisa dilakukan melalui law enforcement dengan menuangkan pasal-pasal yang berisi sanksi administratif dan denda, sehingga warga akan berpikir ulang jika tidak mematuhinya.

Menurut Windhu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur akan segera menginisiasi peraturan daerah (Perda) yang salah satu pasalnya berkaitan dengan pengendalian kedisiplinan warga.

"Sebetulnya itu terlambat, mengapa bukan sejak 2 bulan yang lalu saat menjelang PSBB?" kata dia.

"Tapi tetap harus diapresiasi keinginan penambahan dan pembuatan peraturan itu, meski terlambat. Katanya tidak ada kata terlambat kan," lanjut Windhu.

Ketiga, penularan virus corona akan bisa ditekan jika kebijakan pemerintah pusat dan daerah tetap membatasi pergerakan masyarakat antar wilayah.

Baca juga: Virus Corona Menular Lewat Droplet dan Airborne, Apa Bedanya? 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Gejala Baru Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com