Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Bahaya Penyakit Lambung karena Pola Makan Tidak Sehat

Kompas.com - 22/06/2020, 14:06 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selain menjaga pola makan dan asupan makanan yang dikonsumsi, mengendalikan tingkat stress juga penting untuk kesehatan tubuh, terutama kesehatan lambung.

Baru-baru ini sebuah cerita yang dibagikan oleh seorang pengguna di Facebook menarik perhatian banyak warganet.

Postingan tersebut telah dibagikan lebih dari 10 ribu kali dan mendapat lebih dari 3 ribu reacts serta 166 komentar.

Pengguna Facebook ini membagikan kisahnya saat mengalami sakit keras akibat pola makan tidak teratur, berlebihan dalam mengonsumsi mi instan, dan juga stress yang dialaminya.

Tangkapan layar cerita sakit lambung di Facebook.Facebook Tangkapan layar cerita sakit lambung di Facebook.

Baca juga: Diduga Sakit Lambung, Pegawai Kantor Camat Ditemukan Meninggal Dunia

Pola makan buruk

Pemilik akun itu menceritakan, pada sekitar 13-14 tahun lalu saat menjadi mahasiswa di sebuah universitas di Jakarta.

Selama menjadi mahasiswa dan tinggal di kos, ia gemar mengonsumsi mie instan.

Tidak tanggung-tanggung, ia bahkan bisa menghabiskan setengah kardus mie instan dalam waktu seminggu. Dia juga mengaku pernah menghabiskan tiga kardus mie instan hanya dalam waktu tiga minggu.

Selain itu, ia juga memiliki pola makan yang tidak teratur. Dirinya sering menunda makan bahkan ketika perutnya sudah merasa lapar.

Akibat kebiasaan buruknya itu, dia jatuh sakit. Dia bahkan sampai mengalami muntah darah karena sakitnya itu.

Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit, dan dirujuk oleh dokter untuk menjalani gastrokopi. Gastrokopi adalah pemeriksaan peneropongan lambung.

Dokter yang merawatnya menyebut bahwa kerongkongannya mengalami luka dan lecet atau lebih sering dikenal dengan nama radang kerongkongan dan tingkatnya sudah mulai parah.

Setelah hasil pemeriksaan keluar, dia mendapat vonis dari dokternya untuk tidak mengonsumsi mie instan lagi seumur hidupnya.

Penyebab penyakit lambung

Tangkapan layar status di facebookscreenshoot Tangkapan layar status di facebook
Tangkapan layar status di facebookscreenshoot Tangkapan layar status di facebook

Dekan FK UI Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB menjelaskan, ada sejumlah penyebab seseorang bisa mengalami penyakit lambung.

"Penyakit lambung itu banyak sebabnya, bisa karena stress, karena merokok, minum alkohol, obat-obatan. Kemudian mengonsumsi makanan terlalu pedas atau terlalu asam. Bisa juga karena kuman," jelas Ari saat dihubungi Kompas.com (21/6/2020).

Baca juga: Mantan Istri Sule Meninggal, Bagaimana Penyakit Lambung dan Hipertensi Merenggut Nyawa?

Ari membantah bahwa mengkonsumsi mie instan menjadi penyebab utama sakit lambung. Menurutnya konsumsi mie instan tidak menjadi masalah selama diatur dengan baik.

"Ketidakteraturan makan bisa menyebabkan maag, itu betul. Misalnya dia makan pagi, siang tidak, kemudian tengah malam makan lagi. Ketidakteraturan makan itu bisa mengganggu maag," kata Ari.

Meski demikian, ia menyebut bahwa konsumsi mie instan secara berlebih memang tidak sehat, tetapi hal tersebut bukan satu-satunya faktor timbulnya penyakit pada lambung.

Memang selain mengonsumsi mie instan, pemilik akun itu mengaku sering minum kopi, minum soda, makan-makanan pedas, dan juga makanan ringan kemasan.

"Kalau itu sudah jelas, itu yang saya sebut sebagai multi-faktor. Minum kopi itu merangsang asam lambung, makanan ringan banyak zat kimia di situ, soda kalau terlalu berlebihan juga jadi masalah," kata Ari.

Rebahan

Sementara itu menurut Ari rebahan atau bahkan tidur setelah makan memang akan menyebabkan masalah pada lambung.

Ari juga menjelaskan bahwa penyakit lambung masih bisa disembuhkan. Tentu setelah menjalani perawatan terlebih dahulu.

Menurut Ari yang perlu digarisbawahi adalah bahwa mie instan bukanlah penyebab seseorang mengalami penyakit lambung. Namun, ada berbagai faktor penyebab termasuk gaya hidup yang tidak sehat, seperti merokok.

Baca juga: Bukan Cuma Makanan, Stres Juga Bisa Bikin Sakit Lambung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rekrutmen Bersama BUMN 2024, Peserta Hanya Bisa Unduh Safe Exam Browser via Laptop

Rekrutmen Bersama BUMN 2024, Peserta Hanya Bisa Unduh Safe Exam Browser via Laptop

Tren
Jejak Prabowo di Pilpres, Akhirnya Jadi Presiden Usai 3 Kali Kalah

Jejak Prabowo di Pilpres, Akhirnya Jadi Presiden Usai 3 Kali Kalah

Tren
Wacana Iuran Pariwisata Melalui Tiket Penerbangan, Akankah Tarif Pesawat Akan Naik?

Wacana Iuran Pariwisata Melalui Tiket Penerbangan, Akankah Tarif Pesawat Akan Naik?

Tren
Prabowo-Gibran Resmi Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Prabowo-Gibran Resmi Ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih

Tren
Sejarah Olimpiade yang Saat Ini Jadi Kompetisi Olahraga Terbesar di Dunia

Sejarah Olimpiade yang Saat Ini Jadi Kompetisi Olahraga Terbesar di Dunia

Tren
Viral, Video Perempuan Paksa Minta Uang ke Warga, Ini Kata Sosiolog

Viral, Video Perempuan Paksa Minta Uang ke Warga, Ini Kata Sosiolog

Tren
Profil Chandrika Chika, Selebgram yang Terjerat Kasus Narkoba

Profil Chandrika Chika, Selebgram yang Terjerat Kasus Narkoba

Tren
Siomai dan Pempek Jadi Jajanan Kaki Lima Terbaik Dunia 2024

Siomai dan Pempek Jadi Jajanan Kaki Lima Terbaik Dunia 2024

Tren
Mengenal Apa Itu Lemak, Berikut Manfaat dan Pengaruh Negatifnya

Mengenal Apa Itu Lemak, Berikut Manfaat dan Pengaruh Negatifnya

Tren
Memahami Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN, Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024?

Memahami Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN, Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Sebagian Kota Besar di China Terancam Tenggelam pada 2120

Penelitian Ungkap Sebagian Kota Besar di China Terancam Tenggelam pada 2120

Tren
LINK Live Streaming Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Mulai Pukul 10.00 WIB

LINK Live Streaming Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Mulai Pukul 10.00 WIB

Tren
Ramai soal Lowker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Ramai soal Lowker untuk Lansia, Praktisi Apresiasi sebagai Pemberdayaan Strategis dan Inklusif

Tren
Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal di Usia 96 Tahun

Tren
Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Benarkah Rupiah Melemah Bisa Menyebabkan Inflasi di Indonesia? Ini Kata Pakar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com