Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kathy Sullivan, Orang Pertama yang Pergi ke Luar Angkasa dan Laut Terdalam

Kompas.com - 20/06/2020, 08:02 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Setelah mengetahui banyak hal soal kelautan, sejarah, eksporasi, cara kerja, dan makhluk di dalamnya, Kathy semakin tertarik dengan dunia kelautan.

Oleh karen itu, ia memilih melanjutkan pendidikannya doktoralnya di Dalhousie University dengan mengambil jurusan geologi dan memfokuskan penelitiannya di Atlantik Utara.

Kathy kemudian menjabat sebagai petugas di Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional.

Beberapa waktu lalu, Kathy mengunjungi Challenger Deep dalam rangka Ekspedisi Cincin Api yang diadakan oleh EYOS Expeditions dan Caladan Oceanic.

Untuk ekspedisi ini, EYOS mengundang 3 penjelajah yang mereka sebut sebagai "Mission Specialists" untuk menjelajah Palung Mariana, lokasi Challenger Depp.

Baca juga: Mengenal SpaceX, Perusahaan Swasta Pertama yang Luncurkan Astronot ke Luar Angkasa

Kathy adalah orang pertama dari 3 penjelajah itu yang berhasil menyelesaikan misi dalam waktu kurang lebih 10 jam. Sementara, dua lainnya menyusul di waktu yang berbeda.

"Tidak ada ahli kelautan yang mau melewatkan kesempatan ini. Kami betiga mengikuti penjelasan secara penuh tentang misi, jadwal, dan penelitian yang akan dilakukan," kata Kathy.

Penjelajahan itu ia mulai pada 7 Juni 2020.

Kathy dan rekan penjelajahannya masuk ke dalam dasar palung itu dengan menggunakan kendaraan khusus yang diberi pemberat agar bisa tenggelam hingga ke dasar.

Kendaraan itu digambarkan sebagai sebuah kapal selam yang menyerupai lift.

Ruangan dalamnya tidak begitu luas, namun cukup untuk meluruskan kaki dan keadaannya nyaman.

Setibanya di tempat tujuan, mereka mengumpulkan sampel dari dasar laut dan melakukan penelitian geografis. Mengapa? Karena hingga hari ini begitu sedikit pengetahuan yang diketahui dunia tentang lautan untuk kedalaman di level ini.

Baca juga: Mengenal Bob dan Doug, Astronot yang Terlibat dalam Misi Bersejarah SpaceX-NASA

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Muncul Kilatan Petir di Puncak Gunung Ruang Saat Meletus, Ini Kata PVMBG

Muncul Kilatan Petir di Puncak Gunung Ruang Saat Meletus, Ini Kata PVMBG

Tren
Daftar 10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Mana Saja?

Daftar 10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Mana Saja?

Tren
Potensi Khasiat Buah Delima untuk Kesehatan Kulit, Salah Satunya Mengatasi Jerawat

Potensi Khasiat Buah Delima untuk Kesehatan Kulit, Salah Satunya Mengatasi Jerawat

Tren
Erupsi Gunung Ruang Berpotensi Ganggu Penerbangan di Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku Utara

Erupsi Gunung Ruang Berpotensi Ganggu Penerbangan di Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku Utara

Tren
Ratusan Kerbau di OKI Mati Terkena Penyakit Ngorok, Apa Itu?

Ratusan Kerbau di OKI Mati Terkena Penyakit Ngorok, Apa Itu?

Tren
Kronologi Dua Pengunjung Ragunan Tertimpa Dahan Pohon, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Kronologi Dua Pengunjung Ragunan Tertimpa Dahan Pohon, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Tren
5 Fakta Pengemudi Fortuner Arogan Ditangkap, Ternyata Adik Pensiunan TNI

5 Fakta Pengemudi Fortuner Arogan Ditangkap, Ternyata Adik Pensiunan TNI

Tren
Dubai Banjir, KJRI Berikan Bantuan ke WNI yang Terjebak di Bandara

Dubai Banjir, KJRI Berikan Bantuan ke WNI yang Terjebak di Bandara

Tren
Rincian Harga Paket Layanan eSIM XL, Paling Murah Rp 40.000

Rincian Harga Paket Layanan eSIM XL, Paling Murah Rp 40.000

Tren
Warganet Soroti Persyaratan Rekrutmen PT KAI, Disebut Pakai Standar Tinggi

Warganet Soroti Persyaratan Rekrutmen PT KAI, Disebut Pakai Standar Tinggi

Tren
OJK Terbitkan Daftar 537 Pinjol Ilegal per 31 Maret 2024, Berikut Rinciannya

OJK Terbitkan Daftar 537 Pinjol Ilegal per 31 Maret 2024, Berikut Rinciannya

Tren
Perempuan Brasil Bawa Mayat dengan Kursi Roda ke Bank untuk Buat Pinjaman

Perempuan Brasil Bawa Mayat dengan Kursi Roda ke Bank untuk Buat Pinjaman

Tren
KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee 2024, Ini Syarat, Kriteria Pelamar, dan Tahapannya

KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee 2024, Ini Syarat, Kriteria Pelamar, dan Tahapannya

Tren
Kata Media Asing soal Gunung Ruang Meletus, Soroti Potensi Tsunami

Kata Media Asing soal Gunung Ruang Meletus, Soroti Potensi Tsunami

Tren
Dekan FEB Unas Diduga Catut Nama Dosen Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Buka Suara

Dekan FEB Unas Diduga Catut Nama Dosen Malaysia di Jurnal Ilmiah, Kampus Buka Suara

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com