Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Karier Fajrin Rasyid, dari Berjualan Mi Ayam hingga Jadi Direktur Digital Telkom

Kompas.com - 19/06/2020, 20:09 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Fajrin Rasyid resmi diangkat menjadi Direktur Digital PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Ia menggantikan posisi Faizal Rochmad Djoemadi.

"Sekarang saatnya saya membantu Indonesia lebih maju lagi, dengan fokus untuk mengembangkan telekomunikasi Indonesia, bersama Telkom, Tbk. Saya berharap, pengalaman saya membesarkan bisnis startup hingga menjadi besar seperti sekarang, dapat membawa kontribusi untuk mengembangkan Telkom" kata Fajrin dalam keterangannya, Jumat (19/6/2020).

Nama Fajrin sendiri tidak lagi asing dalam dunia digital. Sebelum menduduk posisi tersebut, ia dikenal sebagai Presiden Bukalapak sejak tahun 2018 lalu.

Lantas, bagaimana perjalanan karir sebelumnya?

Baca juga: Erick Thohir: Fajrin Rasyid Figur yang Tepat untuk Kembangkan Bisnis Digital Telkom

Sempat berjualan mi ayam

Saat kuliah, Fajrin berteman dengan Ahmad Zaky yang merupakan founder dari Bukalapak.com.

Mereka menempuh pendidikan tinggi di kampus yang sama, yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB). Keduanya merupakan teman satu asrama.

Awalnya, Fajrin dan Zaky mencoba mencari uang tambahan dengan iseng-iseng memulai bisnis berjualan mi ayam di asramanya.

Fajrin menuturkan bahwa berjualan mi ayam saat itu sangat tidak mudah. Setiap hari, dagangannya sepi pembeli sehingga mereka pun terpaksa menutup usaha tersebut.

"Saya dengan Zaky dulu pernah jualan mi ayam di depan asrama kampus kami, tapi jarang peminat, jadinya kami tutup" kata Fajrin sebagaimana diberitakan Kompas.com, Rabu (25/5/2016).

Baca juga: Berumur 34 Tahun, Pendiri Bukalapak Fajrin Rasyid Jadi Direktur Telkom

Menjadi bagian dari Bukalapak

Pada 2010, ia pun kemudian berhasil menyelesaikan pendidikannya di ITB dengan predikat Summa Cumlaude (IPK 4,0). Fajrin berpisah dengan Zaky dan bekerja menjadi konsultan bisnis di Boston Consulting Group (BCG).

Dengan pemahamannya seputar manajemen bisnis, ia juga bekerja paruh waktu dengan membantu Zaky mengurus keuangan Bukalapak.com setelah berdiri.

Setelah itu, pada 2011, Fajrin memutuskan untuk keluar dari BCG dan menjadi bagian dari Bukalapak.

Menurutnya, tujuan didirikannya Bukalapak saat itu adalah karena e-commerce di Indonesia belum memiliki sistem pembayaran sendiri sehingga dan Fajrin menilai itu tidak aman.

Oleh karena itu, Fajrin, Zaky, dan salah satu temannya di ITB, Nugroho, memiliki ide untuk membuat e-commerce dengan sistem pembayaran yang dapat menjamin transaksi pembeli dan penjual dengan aman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Ras Anjing yang Hanya Memiliki Jenis Bulu Berwarna Putih

7 Ras Anjing yang Hanya Memiliki Jenis Bulu Berwarna Putih

Tren
Profil Lawrence Wong, Calon Perdana Menteri Singapura Pengganti Lee Hsien Loong

Profil Lawrence Wong, Calon Perdana Menteri Singapura Pengganti Lee Hsien Loong

Tren
Kronologi Penembakan Massal Chicago, Satu Anak Meninggal, 10 Luka-luka

Kronologi Penembakan Massal Chicago, Satu Anak Meninggal, 10 Luka-luka

Tren
4 Kontroversi Wasit Nasrullo Kabirov di Laga Indonesia Vs Qatar

4 Kontroversi Wasit Nasrullo Kabirov di Laga Indonesia Vs Qatar

Tren
5 Fakta Penikaman di Gereja Sydney, Pelaku Masih Berusia 15 Tahun

5 Fakta Penikaman di Gereja Sydney, Pelaku Masih Berusia 15 Tahun

Tren
DPR AS Didesak Beri Bantuan 14 Miliar Dollar ke Israel, Untuk Apa?

DPR AS Didesak Beri Bantuan 14 Miliar Dollar ke Israel, Untuk Apa?

Tren
Benarkah Sering Pakai Headset Bisa Bikin Tuli? Ini Kata Dokter THT

Benarkah Sering Pakai Headset Bisa Bikin Tuli? Ini Kata Dokter THT

Tren
Istri Dokter TNI Terjerat UU ITE Usai Ungkap Perselingkuhan Suami, Ini Kata Ahli Hukum

Istri Dokter TNI Terjerat UU ITE Usai Ungkap Perselingkuhan Suami, Ini Kata Ahli Hukum

Tren
7 Teh Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah, Cocok untuk Penderita Diabetes

7 Teh Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah, Cocok untuk Penderita Diabetes

Tren
Iran Serang Israel, Apakah Berdampak pada Konflik Hamas-Israel di Gaza?

Iran Serang Israel, Apakah Berdampak pada Konflik Hamas-Israel di Gaza?

Tren
Lebih dari 50 Spesies Laut Tak Dikenal Ditemukan di Dekat Pulau Paskah

Lebih dari 50 Spesies Laut Tak Dikenal Ditemukan di Dekat Pulau Paskah

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat-Angin Kencang 16-17 April 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat-Angin Kencang 16-17 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Anggota TNI Disebut Foto Penumpang Kereta Tanpa Izin | Terapis di Sleman Menunggak Sewa dan Bawa Kabur Barang Kontrakan

[POPULER TREN] Anggota TNI Disebut Foto Penumpang Kereta Tanpa Izin | Terapis di Sleman Menunggak Sewa dan Bawa Kabur Barang Kontrakan

Tren
MSG Disebut Lebih Sehat daripada Garam dan Gula, Ini Kata Ahli Gizi

MSG Disebut Lebih Sehat daripada Garam dan Gula, Ini Kata Ahli Gizi

Tren
Di Tengah Gempuran Teknologi, Bill Gates Sebut 3 Pekerjaan Ini Tak Akan Tergerus AI

Di Tengah Gempuran Teknologi, Bill Gates Sebut 3 Pekerjaan Ini Tak Akan Tergerus AI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com