KOMPAS.com - Wabah virus corona yang menjangkiti Indonesia memberikan dampak terhadap sejumlah aspek kehidupan masyarakat.
Salah satunya yakni terkait dengan pembayaran tagihan air bulanan.
Antisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 menjadi prioritas PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang belakangan ini.
Melansir website resmi PDAM TB Kota Tangerang, pihaknya juga mengutamakan kesehatan petugas di lapangan, terutama Pembaca Meter (PM).
Baca juga: Cara Bayar Otomatis Tagihan PLN dan PDAM di Aplikasi Gojek
Hal tersebut bukan hanya terfokus di lingkungan kantor pusat PDAM TB Kota Tangerang di Pintu Air Bendungan Sewan Neglasari tapi juga di seluruh wilayah operasionalnya.
PDAM TB Kota Tangerang menangguhkan kegiatan pencatatan meter air di rumah-rumah pelanggan pada periode bulan April 2020 hingga batas ketentuan Pandemi Covid-19 ini dicabut oleh Pemerintah.
Asisten Manajer Humas dan Pengaduan Pelanggan PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang, Ichsan Sodikin, mengatakan, ini sebagai langkah antisipatif merebaknya virus corona dan menjaga jaga jarak aman antara pelanggan dengan pencatatan meter air.
Baca juga: Pemkot Pontianak Gratiskan Tagihan PDAM untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah
”Kami mendukung langkah pemerintah mengintensifkan gerakan physical distancing atau jaga jarak fisik antar manusia. Salah satunya menunda kegiatan pencatatan meter hingga kondisi normal,” ujar Ichsan beberapa waktu lalu.
Menurutnya, sangat riskan jika saat ini mengutus petugas membaca pembacaan meter air di rumah-rumah pelanggan.
Ia pun mengimbau masyarakat melaksanakan pencatatan meter air secara mandiri, mengutip tagline yang sedang viral #DiRumahSaja. ”Pembacaan meter secara mandiri dari rumah sendiri akan jauh lebih baik saat ini,” ujar dia.
Caranya, sambung Ichsan, pelanggan bisa melaporkan angka stand meter pada meter air di rumah dan bangunan masing-masing.
Baca juga: Pemkab Badung Gratiskan Pemakaian Air PDAM untuk 59.975 Pelanggan
Pelanggan juga bisa melaporkan foto angka stand meter melalui aplikasi WhatsApp dengan format:
1. Foto angka pada stand meteran
2. Ketik ID pelanggan, contoh: 0951800001
3. Kirim ke nomer HP sesuai wilayah layanan pelanggan berada