"Malah menimbulkan kluster baru di lingkungan sekolah karena beberapa siswa dan guru tertular Covid-19 hanya dalam hitungan minggu," sebut Retno.
Baca juga: MUI Keluarkan Panduan Takbiran di Masa Pandemi Covid-19, Ini Perinciannya...
Rekomendasi kedua yang disampaikan KPAI agar anak-anak aman ketika harus kembali ke sekolah adalah pemerintah mengambil kebijakan dengan memperhatikan berbagai aspek keamanan.
Berhubung masalah ini berhubungan erat dengan penyakit, maka sebelum keputusan ditetapkan, Kemendikbud semestinya melibatkan para ahli dan ilmuwan untuk memberikan gambaran dari sisi kesehatan dan keamanan.
Jangan sampai kebijakan ini diambil tanpa adanya dasar perhitungan atau pertimbangan dari segi keamanan dan kesehatan masyarakat.
"KPAI mendorong Pemerintah dan Gugus Tugas Covid 19 untuk melibatkan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan para pakar epidemiologi sebelum membuka sekolah pada tahun ajaran baru 2020/2021," sebut dia.
Baca juga: Para Ahli Teliti Gejala-gejala Langka Virus Corona, Apa Saja?
IDAI dan ahli merupakan sumber yang pendapat dan rekomendasinya harus didengar dan diperhitungkan sebelum Kemendikbud memastikan sekolah kembali aktif Juli nanti.
Kebijakan ini bukanlah sesuatu yang bisa diputuskan dengan mudah atau begitu saja, perlu ada pertimbangan yang memperhatikan banyak aspek, terutama kesehatan dan keselamatan.
"Membuka sekolah harus dipikirkan dengan matang oleh pemerintah pusat dan daerah, karena ini menyangkut keselamatan guru dan terutama keselamatan jutaan anak-anak Indonesia yang menjadi peserta didik dari PAUD sampai SMA/sederajat," jelas Retno.
Baca juga: Gejala Baru Virus Corona, Muncul Ruam pada Kaki Pasien Positif Covid-19
KPAI mewanti-wanti kepada pemerintah untuk benar-benar cermat dan hati-hati dalam mengambil keputusan membuka sekolah ini.
Terlebih dengan melihat fenomena akhir-akhir ini di masyarakat yang menunjukkan bandara, pusat perbelanjaan dan beberapa tempat umum lainnya sudah ramai dan dipadati masyarakat setelah adanya pelonggaran kebijakan.
Hal itu kemudian diikuti dengan angka lonjakan kasus harian yang sangat tinggi pada Kamis (21/5/2020) yakni hampir mencapai 1.000 kasus terkonfirmasi Covid-19 dalam kurun waktu satu hari.
"Keselamatan anak-anak harus menjadi pertimbangan utama saat pemerintah hendak mengambil kebijakan menyangkut anak," tegasnya.
Baca juga: Simak, Ini 10 Cara Pencegahan agar Terhindar dari Virus Corona
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.