KOMPAS.com - Banyak negara meminta warganya untuk berdiam diri di rumah dan keluar hanya untuk keperluan mendesak saat pandemi virus corona.
Hal itu ditujukan guna menekan penyebaran virus corona.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, semisal pasokan makanan hingga peralatan rumah tangga, belanja secara online menjadi salah satu solusi.
Namun, apakah paket yang telah Anda pesan tersebut terjamin keamanan dan kebersihannya? Bagaiamana pun paket-paket tersebut telah melalui banyak orang sebelum sampai di tangan Anda.
Belum lagi jika paket tersebut berasal dari daerah yang terjangkit virus corona.
Baca juga: Mengapa Pasien Suspect Corona yang Meninggal di RSUP Kariadi Harus Dibungkus Plastik?
Sebuah studi baru menemukan bahwa virus corona dapat bertahan di beberapa permukaan, termasuk plastik, stainless steel hingga tiga hari.
Laporan yang diterbitkan oleh para ilmuwan pemerintah AS pada Rabu (11/3/2020) juga menunjukkan bahwa virus corona dapat bertahan hidup di udara selama beberapa jam.
Lantas apakah virus corona dapat ditularkan dari paket yang dikirimkan?
Menurut WHO, dilansir dari lamannya, menerima paket dari wilayah manapun yang terpapar virus dinilai aman.
Hal itu karena orang yang terinfeksi dari barang kemungkinannya rendah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.