Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Pandemi Global, Ini Daftar 121 Negara dan Wilayah yang Konfirmasi Kasus Virus Corona

Kompas.com - 12/03/2020, 07:41 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan bahwa wabah virus corona Covid-19 sebagai pandemi global.

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus memprediksi bahwa kasus terpapar virus corona masih akan bertambah.

"Selama dua minggu terakhir jumlah kasus di luar China telah meningkat tiga belas kali lipat dan jumlah negara yang terkena dampak telah meningkat tiga kali lipat," kata Tedros, Rabu (11/3/2020).

"Dalam beberapa hari dan minggu ke depan, kami memprediksi jumlah kasus, jumlah kematian dan jumlah negara yang terkena dampak bisa naik lebih tinggi," lanjut dia.

Baca juga: Virus Corona Jadi Pandemi Global, Apa Dampak dan Langkah Selanjutnya?

Virus corona telah menyebar dengan cepat ke ratusan negara di dunia.

Virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China pada akhir tahun lalu ini, telah menewaskan 4.616 orang per Kamis (12/3/2020) pagi.

Sementara itu, sebanyak 126.042 orang terinfeksi virus yang masih satu keluarga dengan virus penyebab MERS dan SARS ini.

Dari total tersebut, sebanyak 67.056 kasus dinyatakan sudah pulih.

Dilansir dari Worldometers, berikut rincian negara dan wilayah yang telah mengonfirmasi kasus Covid-19 hingga Kamis (12/3/2020):

1. China (80.790 kasus)
2. Italia (12.462 kasus)
3. Iran (9.000 kasus)
4. Korea Selatan (7.755 kasus)
5. Perancis (2.281 kasus)
6. Spanyol (2.277 kasus)
7. Jerman (1.908 kasus)
8. Amerika Serikat (1.289 kasus)
9. Kapal pesiar Diamond Princess (696 kasus)
10. Switzerland (652 kasus)
11. Jepang (639 kasus)
12. Norwegia (629 kasus)
13. Denmark (514 kasus)
14. Belanda (503 kasus)
15. Swedia (500 kasus)
16. Inggris (456 kasus)
17. Belgia (314 kasus)
18. Qatar (262 kasus)
19. Austria (246 kasus)
20. Bahrain (195 kasus)
21. Singapura (178 kasus)
22. Malaysia (149 kasus)
23. Australia (127 kasus)
24. Hong Kong (126 kasus)
25. Kanada (102 kasus)
26. Yunani (99 kasus)
27. Israel (97 kasus)
28. Czechia (94 kasus)
29. Islandia (85 kasus)
30. Uni Emirat Arab (74 kasus)
31. Kuwait (72 kasus)
32. Irak (71 kasus)
33. San Marino (62 kasus)
34. India (62 kasus)
35. Libanon (61 kasus)
36. Mesir (60 kasus)
37. Thailand (59 kasus)
38. Finlandia (59 kasus)
39. Portugal (59 kasus)
40. Slovenia (57 kasus)
41. Brazil (52 kasus)
42. Filipina (49 kasus)
43. Taiwan (48 kasus)
44. Rumania (47 kasus)
45. Arab Saudi (45 kasus)
46. Irlandia (43 kasus)
47. Vietnam (38 kasus)
48. Indonesia (34 kasus)
49. Polandia (31 kasus)
50. Palestina (30 kasus)
51. Georgia (24 kasus)
52. Chili (23 kasus)
53. Aljazair (20 kasus)
54. Rusia (20 kasus)
55. Argentina (19 kasus)
56. Kroasia (19 kasus)
57. Pakistan (19 kasus)
58. Oman (18 kasus)
59. Ekuador (17 kasus)
60. Estonia (16 kasus)
61. Albania (15 kasus)
62. Kosta Rika (13 kasus)
63. Hungaria (13 kasus)
64. Peru (13 kasus)
65. Afrika Selatan (13 kasus)
66. Serbia (12 kasus)
67. Azerbaijan (11 kasus)
68. Brunei (11 kasus)
69. Makau (10 kasus)
70. Latvia (10 kasus)
71. Slovakia (10 kasus)
72. Belarus (9 kasus)
73. Kolumbia (9 kasus)
74. Panama (8 kasus)
75. Meksiko (8 kasus)
76. Maladewa (8 kasus)
77. Bulgaria (7 kasus)
78. Afganistan (7 kasus)
79. Luksemburg (7 kasus)
80. Makedonia Utara (7 kasus)
81. Tunisia (7 kasus)
82. Bosnia dan Herzegovina (7 kasus)
83. Maroko (6 kasus)
84. Siprus (6 kasus)
85. Malta (6 kasus)
86. Republik Dominika (5 kasus)
87. Selandia Baru (5 kasus)
88. Guyana (5 kasus)
89. Paraguay (5 kasus)
90. Senegal (4 kasus)
91. Kamboja (3 kasus)
92. Lithuania (3 kasus)
93. Bangladesh (3 kasus)
94. Matinique (3 kasus)
95. Moldova (3 kasus)
96. Nigeria (2 kasus)
97. Srilanka (2 kasus)
98. Bolivia (2 kasus)
99. Burkina Faso (2 kasus)
100. Kamerun (2 kasus)
101. Kepualauan Channel (2 kasus)
102. Kepulauan Faeroe (2 kasus)
103. Honduras (2 kasus)
104. Jamaika (2 kasus)
105. Saint Martin (2 kasus)
106. Andorra (1 kasus)
107. Armenia (1 kasus)
108. Yordania (1 kasus)
109. Monako (1 kasus)
110. Nepal (1 kasus)
111. Ukraina (1 kasus)
112. Bhutan (1 kasus)
113. Pantai Gading (1 kasus)
114. DRC (1 kasus)
115. Gibraltar (1 kasus)
116. Kota Vatikan (1 kasus)
117. Liechtenstein (1 kasus)
118. Mongolia (1 kasus)
119. Reuni (1 kasus)
120. St. Barth (1 kasus)
121. Turki (1 kasus)

Penetapan pandemi global

Penetapan virus corona sebagai pandemi global didasarkan atas meningkatnya jumlah kasus di luar China hingga 13 kali lipat serta banyaknya negara yang terinfeksi.

"Dalam beberapa hari atau pekan mendatang, kita akan melihat peningkatan jumlah kasus, kematian, hingga negara terinfeksi yang jauh lebih tinggi," kata Tedros.

Status pandemi menggambarkan suatu penyakit yang menyebar di antara orang-orang di banyak negara pada saat bersamaan.

Istilah tersebut terakhir kali digunakan pada 2009 saat merebaknya flu babi yang menewaskan ratusan ribu orang.

Menurut Tedros, perubahan status itu tidak mengubah apa pun tentang bagaimana virus menyebar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com