Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Virus Corona, Pemerintah Arab Saudi Sterilkan Area Ka'bah 7 Kali Sehari

Kompas.com - 10/03/2020, 10:23 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mataf (sekeliling area ka'bah) dan seluruh pintu masuk ke Masjidil Haram dicuci dan disterilkan tujuh kali sehari. 

Area tersebut juga dibersihkan dan diberi pewangi tiga kali, yaitu pada waktu antara shalat Isya (malam) dan Subuh.

Melansir Saudi Gazette, keterangan ini disampaikan oleh General Presidency for the Affairs of the Two Holy Mosques, Minggu (10/3/2020).

Proses sterilisasi ini dikerjakan secara bergiliran oleh 330 pekerja dengan 10 mesin.

Secara keseluruhan, proses tersebut dilakukan dengan teliti untuk memastikan keamanan jemaah dan pengunjung Masjidil Haram dengan memberantas seluruh virus ataupun mikroba yang terdapat di lantai atau permukaan fasilitas di Mataf.

Proses pencucian pertama segera dimulai setelah shalat Isya selesai.

Baca juga: Gelar Doa Angelus via Internet di Tengah Virus Corona, Paus Fransiskus Merasa Terkurung

Pencucian ini dilakukan oleh 140 pekerja yang ditugaskan hal-hal berbeda seperti menggulung dan membawa karpet dari area ibadah, mencuci pintu masuk ke Mataf beserta lantainya, hingga melakukan penyeterilan dan memberi pewangi.

Seluruh fasilitas yang digunakan di Mataf dicuci dan disterilisasi. Kegiatan termasuk juga menata rak untuk menyimpan salinan kitab suci Al-Quran hingga pegangan pada anak tangga. 

Kegiatan pembersihan menyeluruh ini dilakukan untuk memastikan sterilisasi telah 100 persen.

Proses tersebut diulangi kembali dua kali menggunakan mekanisme yang sama. Penyeterilan terakhir diselesaikan satu jam sebelum azan Subuh.

Pencucian kedua dan ketiga dilakukan secara khusus oleh pekerja yang dapat fokus melakukan kegiatan penyemprotan karena tidak ada jemaah yang ada di Mataf pada waktu-waktu itu.

Selain sebagai kegiatan rutin, upaya yang dilakukan ini lebih diintensifkan karena adanya virus corona yang masih menyebar di berbagai negara, termasuk Arab Saudi.

Baca juga: Luhut Sebut Virus Corona Tak Hambat Investasi Hyundai di Indonesia

Jumlah kasus virus corona di Arab Saudi

Berdasarkan data terbaru per Selasa (10/3/2020), jumlah kasus yang telah dikonfirmasi di Arab Saudi adalah sebanyak 15 kasus.

Sejumlah upaya untuk mencegah penyebaran virus ini secara lebih luas juga telah dilakukan oleh pemerintah.

Terbaru, Arab Saudi memberlakukan isolasi sementara di wilayah timur Qatif. Kebijakan ini diberlakukan setelah tercatat empat kasus baru terkait virus corona ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com