Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Jepang Memiliki Banyak Perusahaan Tertua di Dunia?

Kompas.com - 17/02/2020, 21:29 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Penulis

"Orang jadi menunjukkan keinginan untuk memanfaatkan sebanyak mungkin apa yang mereka miliki selama mungkin dengan melestarikan perusahaan lokal di masyarakat," kata Sasaki.

Menjaga kompetensi

Nintendo dikenal sebagai pengembang video game sejak 1985. Namun Nintendo menjalankan kompetensinya merevolusi hiburan di rumah.

Nintendo yang didirikan 1889, awalnya adalah pembuat kartu bermain untuk Hanafuda game Jepang. Produknya diekspor hingga ke Portugis.

Hara dari Universitas Tokyo mengatakan, Nintendo adalah perusahaan yang menerapkan kompetensi inti. Konsep dasar yang dilakukan perusahaan untuk bertahan, bahkan ketika teknologi dan dunia berubah.

"Dalam kasus Nintendo, ia konsisten menerapkan 'cara membuat kesenangan'," kata Hara.

Baca juga: Sejarah Imlek di Indonesia, dari Zaman Jepang, Orde Baru sampai Gus Dur

Di Jepang, ada entitas perusahaan yang berusia setidaknya 300 tahun yaitu produsen kimono Hosoo. Perusahaan yang ada sejak 1688 itu mengembangkan produk serat karbon untuk bahan kimono.

"Kompetensi intinya sama: tenun," katanya.

Selain itu, ada keluarga Akemi Nishimura yang telah menjalankan ryokan Hiiragiya Kyoto selama enam generasi.

Hiiragiya Kyoto merupakan penginapan yang berusia 200 tahun pada tahun 2018 dan pernah menyambut tamu seperti Charlie Chaplin dan Louis Vuitton.

Mereka memiliki handbook penginapan berusia 80 tahun yang merinci cara menjalankan ryokan, disebutkan apa yang harus dilakukan dengan saputangan tamu: cara mencuci, melipatnya dengan benar, dan mengembalikannya.

“Perusahaan-perusahaan ini memprioritaskan nilai-nilai seperti komitmen pada bisnis keluarga, kesinambungan, kualitas, komunitas dan tradisi daripada logika finansial,” kata Sasaki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Bahaya Menahan Kentut, Bisa Keluar dari Mulut

5 Bahaya Menahan Kentut, Bisa Keluar dari Mulut

Tren
Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Mengenal Tinitus, Kondisi Ketika Telinga Berdenging, Apa Penyebabnya?

Tren
Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Psikiater Nutrisi Ungkap 5 Sarapan Favorit, Bantu Siapkan Otak dan Mental Seharian

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 20-21 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Murni Tanpa Gula | Israel Serang Iran

[POPULER TREN] Manfaat Air Kelapa Murni Tanpa Gula | Israel Serang Iran

Tren
Seorang Pria Ditangkap di Konsulat Iran di Perancis, Ancam Ledakkan Diri

Seorang Pria Ditangkap di Konsulat Iran di Perancis, Ancam Ledakkan Diri

Tren
Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66, Bisa Dapat Insentif Rp 600.000

Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66, Bisa Dapat Insentif Rp 600.000

Tren
Mengenal Mitos Atlantis, Kota dengan Peradaban Maju yang Hilang di Dasar Laut

Mengenal Mitos Atlantis, Kota dengan Peradaban Maju yang Hilang di Dasar Laut

Tren
Mengenal Hak Veto dan Sederet Konversinya, Terbaru Gagalkan Palestina Jadi Anggota PBB

Mengenal Hak Veto dan Sederet Konversinya, Terbaru Gagalkan Palestina Jadi Anggota PBB

Tren
Gunung Ruang Semburkan Gas SO2, Apa Dampaknya bagi Manusia, Tanaman, dan Hewan?

Gunung Ruang Semburkan Gas SO2, Apa Dampaknya bagi Manusia, Tanaman, dan Hewan?

Tren
Kim Jong Un Rilis Lagu, Lirik Sarat Pujian untuk Pemimpin Korea Utara

Kim Jong Un Rilis Lagu, Lirik Sarat Pujian untuk Pemimpin Korea Utara

Tren
Manfaat Mengonsumsi Kubis untuk Menurunkan Tekanan Darah

Manfaat Mengonsumsi Kubis untuk Menurunkan Tekanan Darah

Tren
Gunung Semeru 2 Kali Erupsi, PVMBG: Masih Berstatus Siaga

Gunung Semeru 2 Kali Erupsi, PVMBG: Masih Berstatus Siaga

Tren
Israel Serang Iran, AS Klaim Sudah Dapat Laporan tapi Tak Beri Lampu Hijau

Israel Serang Iran, AS Klaim Sudah Dapat Laporan tapi Tak Beri Lampu Hijau

Tren
Ada Indomaret di Dalam Kereta Cepat Whoosh, Jual Kopi, Nasi Goreng, dan Obat Maag

Ada Indomaret di Dalam Kereta Cepat Whoosh, Jual Kopi, Nasi Goreng, dan Obat Maag

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com