“Masih banyak faktor Covid-19 yang tidak diketahui. Kami tidak memiliki bukti yang memadai untuk mengkonfirmasi hal itu. Apa yang dapat kita lakukan saat ini adalah secara aktif memantau situasi, menerapkan langkah-langkah yang kuat, dan belajar dari keadaan darurat kesehatan sebelumnya untuk memastikan bahwa negara dipersiapkan sebaik mungkin untuk mencegah dan mengendalikan kemungkinan wabah,” katanya kepada Kompas.com, Kamis (13/02/2020).
Meski demikian pihaknya menjelaskan bahwa Indonesia telah mengambil langkah konkret untuk bersiap menghadapi penyebaran virus corona Wuhan yang dikenal dengan nama Covid-19 ini.
Menurutnya Indonesia saat ini telah memiliki alat tes yang diperlukan guna melakukan tes khusus untuk mendeteksi infeksi virus corona Covid-19 dengan cepat.
“Laboratorium (Litbangkes) menggunakan metode yang sesuai untuk Covid-19. Mereka mengikuti prosedur operasi standar dalam menguji sampel sesuai pedoman,” terang Paranietharan.
Baca juga: Otoritas Kesehatan China Sebut Virus Corona Bisa Menular Melalui Sentuhan
Lebih lanjut, WHO mengimbau, beberapa hal yang bisa dilakukan masyarakat Indonesia untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19 di antaranya adalah menghindari kontak dengan penderita infeksi pernafasan akut.
Selain itu, juga menekankan pentingnya mencuci tangan menggunakan air bersih dan sabun atau cairan berbasis alkohol terutama setelah kontak langsung dengan seseorang yang sakit maupun lingkungan mereka yang sakit.
Hal lain yang bisa dilakukan adalah mempraktikkan keamanan sebelum makan, dan sebaiknya menghindari kontak tidak aman dengan peternakan maupun hewan liar dan menjaga etika ketika batuk (menjaga jarak, menutupi batuk dan bersin dengan tisu atau pakaian sekali pakai, dan mencuci tangan).
Meski belum ada bukti bahwa daya tahan masyarakat Indonesia lebih kuat dalam menghadapi virus corona dibandingkan masyarakat negara lain, akan tetapi menjaga selalu daya tahan tubuh penting untuk dilakukan.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto meminta masyarakat untuk meningkatkan imunitas maupun daya tahan tubunya.
Ia menyebutkan, imunitas tinggi adalah kunci melawan segala jenis virus.
Ketika imunitas tinggi, tubuh tak akan rentan virus, sebaliknya jika imunitas rendah virus mudah masuk.
"Virus lawannya hanya imunitas. Kalau imunitas tubuh kita baik, enggak usah takut sama virus," kata Terawan mengutip dari pemberitaan Kompas.com (28/01/2020).
Menurut Terawan, imunitas diperoleh dari pemenuhan gizi yang seimbang.
Selain itu, gaya hidup sehat, istirahat yang cukup, makan makanan bergizi seimbang dan berolahraga secara teratur bisa dilakukan.
Jika gaya hidup sehat dan makan makanan bergizi seimbang sudah diterapkan, niscaya imunitas tubuh terbentuk dan virus tak akan menjangkit.
Baca juga: Tangkal Virus Corona, Berikut Cara Penggunaan Masker yang Benar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.