Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Novel Inovatif "Don Quixote" Diterbitkan

Kompas.com - 16/01/2020, 09:50 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Sumber History

KOMPAS.com - Hari ini, 415 tahun yang lalu, novel legendaris "Don Quixote" karya Miguel de Cervantes diterbitkan pada 16 Januari 1605.

Dilansir dari History, buku ini dianggap sebagai novel modern pertama dan novel terhebat sepanjang masa.

Tokoh protagonis dalam novel tersebut adalah bangsawan, Alonso Quixano.

Dia menggunakan nama Don Quixote dan bersama pengawalnya Sancho Panza berkeliaran di sekitar La Mancha, sebuah wilayah di tengah Spanyol

Mereka menghadapi sejumlah tantangan yang sepenuhnya ada dalam pikiran. 

Quixote menyerang sekelompok biarawan, kawanan domba, dan yang paling terkenal beberapa kincir angin yang ia yakini sebagai raksasa. 

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Gempa Bumi Terjang Haiti, 316 Ribu Orang Meninggal

Kesuksesan Don Quixote

Setelah diterbitkan, novel karya Cervantes ini langsung sukses. Meskipun dia hanya mendapatkan untung sedikit dari hak penerbitannya.

Novelnya dicetak ulang di Spanyol dan Portugal.

Selama dekade berikutnya, novel tersebut diterjemahkan dan diterbitkan kembali di seluruh Eropa dan banyak dibaca koloni-koloni Amerika di Spanyol.

Selama berabad-abad berikutnya, para kritikus terus memuji, menganalisis, dan menafsirkan kembali Don Quixote.

Novel ini memunculkan sejumlah idiom yang sekarang umum dalam Bahasa Inggris, seperti "tilting at windmills" (memiringkan kincir angin) dan "quixotic". 

Selain diklaim sebagai novel terhebat sepanjang sejarah, keberadaan Don Quixote juga sangat mempengaruhi novel Laurence Sterne, yang juga disebut-sebut terbesar sepanjang masa.

Seperti diberitakan Harian Kompas, Rabu (24/08/1994), novel Don Quixote juga difilmkan.

Awalnya, film karya Orson Welles yang terinspirasi dari Don Quixote tersebut terlantar di gudang bawah tanah, sampai akhirnya diputar di Festival Film Edinburg.

Diketahui, Welles membuat film tersebut pada 1954. Dia mengerjakannya dengan sangat intens.

Disebutkan juga dia sangat mencintai Spanyol dan terkesan dengan tokoh Don Quixote yang dilukiskan sangat idealis.

Baginya, Don Quixote adalah seorang gentleman sejati, yang menolak untuk menyingkirkan gagasan-gaagasan idealnya. Bahkan ketika seluruh dunia menertawakannya.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Desain Baru Pecahan Uang Rp 20.000 dan Rp 100.000 Resmi Beredar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber History
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com