Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Bawang Putih Redakan Batuk dan Lebih Mujarab dari Obat Warung

Kompas.com - 18/12/2019, 06:51 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

Berdasarkan sebuah studi penelitian, bawang putih mengandung senyawa allicin.

"Senyawa ini diketahui dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan kuman. Caranya, dengan merangsang beberapa jenis sel darah putih untuk menemukan virus flu dari pilek lebih cepat," kata dr. Marlyn kepada Kompas.com, Selasa (17/12/2019).

Selain allicin, disebutkan pula bahwa bawang putih mengandung vitamin C, yang dibutuhkan dalam jumlah banyak dan memiliki peran penting dalam sistem kekebalan tubuh.

"Vitamin C mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh untuk membunuh patogen (virus, kuman, jamur yang menyebabkan penyakit," lanjut dia.

Saat sakit, sistem kekebalan tubuh melemah.

Ketika senyawa dan vitamin tertentu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, tubuh menjadi semakin kuat untuk melawan infeksi.

Artinya, gejala dari suatu penyakit akan lebih ringan dan proses penyembuhan menjadi lebih cepat.

Sementara, terkait cara pengonsumsian, dr. Marlyn mengungkapkan, pemberian campuran bawang putih adalah dengan minyak dan dioleskan pada leher, dada, dan punggung anak untuk sedikit meredakan frekuensi batuk.

Sementara, bawang putih yang diminum masih belum dikategorikan sangat aman untuk anak. Sebab, penelitian baru dilakukan  terhadap orang dewasa, yaitu diberikan bawang putih kapsul dengan dosis 180 mg.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com