Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal 7 Anak Cucu Pertamina, dari Urusi Asuransi hingga Perhotelan

Kompas.com - 16/12/2019, 08:06 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Anak usaha PT Pertamina (Persero) saat ini tengah menjadi sorotan. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bahkan menyebut terdapat 142 anak perusahaan dari PT Pertamina (Persero).

Erick pun meminta kepada para komisaris untuk memetakan bisnis anak cucu Pertamina guna mengetahui kondisi kesehatan setiap anak perusahaan.

Walaupun memiliki sejumlah anak usaha yang bergerak di sektor migas, Pertamina juga memiliki beberapa anak usaha yang bergerak di beberapa bidang di luar migas.

Lantas apa saja anak usaha Pertamina? Berikut ini diantaranya:

1. PT Pertamina Retail

Anak usaha dari Pertamina ini diketahui bergerak di bidang usaha retail produk Pertamina. 

Perusahaan ini didirikan tanggal 17 Juni 1997 dan awalnya memiliki nama PT Pertajaya Lubrindo yang bergerak pada bidang usaha pelumas.

Perubahan tersebut ditujukan untuk menghadapi perubahan pasar retail khususnya SPBU Indonesia menuju pasar bebas dunia.

Tujuan jangka panjang perusahaan ini adalah menjadi perusahaan ritel global yang berkelas dan memberikan nilai bisnis bahan bakar-non bahan bakar melalui produk dan jasa yang terintegrasi.

Melansir dari Kompas.com (13/12/2019), PT Pertamina Retail mengembangkan Bright Store & Cafe di seluruh SPBU COCO, SPBU DODO serta lokasi di luar area SPBU dengan konsep swakelola.

Melalui pengelolaan perusahaan ini Pertamina juga membuka usaha pencucian mobil dengan nama Bright Wash dan Bright Oil Mart yang melayani pnggantian Oli di sejumlah SPBU.

Baca juga: Menyoal Pertamina dan Bisnis Anak Cucunya

2. PT Pertamina Training & Consulting

Anak perusahaan Pertamina ini diketahui memfokuskan diri pada pengembangan sumber daya manusia melalui jasa pelatihan, konsultasi dan manajemen human capital sebagai solusi.

Melansir dari website resminya, 91 persen sahamnya dimiliki oleh PT Pertamina (Persero) dan sisanya milik PT Pertamina Pedeve Indonesia.

3. PT Pertamina Bina Medika

Anak usaha Pertamina ini bergerak dalam bidang jasa pelayanan kesehatan dan rumah sakit yang berada di wilayah Jakarta dan sekitarnya seperti Cirebon, Balikpapan, Tanjung dan Prabumilih.

Anak perusahaan ini berawal dari Rumah Sakit Pertamina yang kemudian menjadi anak perusahaan Pertamina dalam bentuk PT bernama PT RSPP.

Pada tahun 2002 PT RSPP kemudian menjadi PT Pertamina Bina Medika.

4. PT Patra Jasa

PT Patra Jasa merupakan anak usaha Pertamina di mana perusahaan ini melayani masyarakat sejak tahun 1975 dan beroperasi pertama kali di Industri perhotelan.

Mulai tahun 2014 Patra Jasa kemudian melebarkan sayapnya dan mulai bergerak pada industri pengembangan properti dan kawasan.

Mengutip dari Kompas.com (13/12/2019), Patra Jasa telah puluhan tahun mengelola hunian elite di antaranya adalah Patraland Amarta yang berada di Sleman Yogyakarta.

Selain itu terdapat Patraland Urbano di Kota Bekasi, Patraland Soho di Cirebon, serta Perumahan Puri Jayasri di Serpong.

Selain itu beberapa hotel bintang kelas 4 dan 5 di bawah perusahaan ini adalah The Patra Bali Resort & Villas, Patra Semarang Hotel and Convention, Patra Comfort Bandung Hotel, Patra Comfort Jakarta Hotel, Patra Comfort Anyer Beach Resort, dan Patra Comfort Parapat Lake Resort.

Baca juga: Pertamina Adakan Promo Isi Pertamax Gratis Tiap Rabu, Apa Syaratnya?

5. PT Tugu Pratama Indonesia

Tugu Pratama Indonesia merupakan anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang asuransi umum.

Perusahaan ini berdiri sejak 25 November 1981 dan tersebar di beberapa wilayah Indonesia serta Hongkong.

Perusahaan ini juga terdaftar dalam otoritas jasa keuangan.

Perusahaan ini memberikan asuransi untuk mitra pertamina maupun korporasi lain.

6. PT Pelita Air Service

Anak perusahaan Pertamina ini diketahui bergerak dalam sektor maskapai penerbangan.

Bisnisnya melingkupi transportasi udara dan penerbangan terjadwal dan carter.

Perusahaan ini juga memiliki bandara sendiri yakni Bandara Pondok Cabe di Tangerang Selatan yang didirikan tahun 1970 di era Dirut Pertamina Ibnu Sutowo.

7. PT Patra Driling Contractor

PT PDC berdiri pada 11 September 1981 yang berfokus pada penyedia layanan pengeboran lepas pantai Indonesia dengan prioritas utama penggunaan peralatan domestik dan mempromosikan transfer teknologi pengeboran lepas pantai kepada personel nasional.

PT PDC kemudian menggeser lini bisnisnya menjadi penyedia layanan Accomodation Work Barge dan catering.

Perusahaan ini sebagian besar dimiliki oleh PT Pertamina Driling Service Indonesia yang merupakan anak Pertamina sejak tahun 2013.

 Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Lahirnya PT Pertamina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Tren
Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Israel Diduga Gunakan WhatsApp untuk Targetkan Serangan ke Palestina

Tren
Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Apa Itu Asuransi? Berikut Cara Kerja dan Manfaatnya

Tren
'Streaming' Situs Ilegal Bisa Kena Retas, Curi Data, dan Isi Rekening

"Streaming" Situs Ilegal Bisa Kena Retas, Curi Data, dan Isi Rekening

Tren
Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo sebagai Presiden Terpilih, Menyoroti Niat Menyatukan Elite Politik

Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo sebagai Presiden Terpilih, Menyoroti Niat Menyatukan Elite Politik

Tren
Jokowi Batal Hadiri Pemberian Satyalancana untuk Gibran dan Bobby, Ini Penyebabnya

Jokowi Batal Hadiri Pemberian Satyalancana untuk Gibran dan Bobby, Ini Penyebabnya

Tren
Berapa Jarak Ideal Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan?

Berapa Jarak Ideal Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan?

Tren
Dokter Ingatkan Kerokan pada Anak Bisa Berbahaya, Begini Alternatif Amannya

Dokter Ingatkan Kerokan pada Anak Bisa Berbahaya, Begini Alternatif Amannya

Tren
11 Buah dan Sayuran Berikut Bisa Memperpanjang Umur, Termasuk Alpukat

11 Buah dan Sayuran Berikut Bisa Memperpanjang Umur, Termasuk Alpukat

Tren
Situs Batu Naga

Situs Batu Naga

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 25-26 April 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 25-26 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Profil Mooryati Soedibyo, Praktisi Soroti Lowker untuk Lansia

[POPULER TREN] Profil Mooryati Soedibyo, Praktisi Soroti Lowker untuk Lansia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com