Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/12/2019, 15:20 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tahapan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 memasuki pengumuman hasil seleksi administrasi.

Pengumuman hasil seleksi administrasi berlangsung mulai Kamis (12/12/2019) hingga Senin (16/12/2019).

Hingga Jumat (13/12/2019) siang, berdasarkan pantauan Kompas.com, ada 9 instansi baik kementerian maupun lembaga yang telah mengumumkan hasil seleksi administrasi CPNS 2019.

Pengumuman tersebut disertai dengan melampirkan daftar nama peserta yang dinyatakan lolos.

Nama peserta yang tidak ada dalam daftar tersebut berarti tidak memenuhi syarat, dan diperbolehkan mengajukan sanggahan pada rentang waktu yang ditentukan masing-masing instansi.

Mereka yang lolos akan mengikuti tahapan seleksi berikutnya, Seleksi Kemampuan Dasar (SKD).

Baca juga: Daftar Link Hasil Administrasi CPNS 2019 Kemenkumham untuk Lulusan SMA di Pulau Jawa

Berikut instansi yang sudah mengumumkan hasil seleksi administrasi dan link pengecekan nama-nama pelamar yang lolos ke tahapan seleksi berikutnya:

1. Kementerian PPPA

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) mengeluarkan surat bernomor P.194 Tahun 2019 berisi pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS di lingkungannya.

Sebanyak 203 pelamar dinyatakan lolos seleksi administrasi, dan wajib turut serta dalam seleksi kompetensi dasar (SKD).

Pelamar dapat mencetak kartu peserta ujian di laman sscasn.bkn.go.id.

Setelah pengumuman administrasi ini, peserta yang tidak lolos dapat mengajukan sanggahan pada 13-15 Desember 2019.

Panitia seleksi CPNS KemenPPPA kemudian akan memverifikasi ulang, dan hasil final seleksi administrasi diumumkan pada 20 Desember 2019 lewat laman www.kemenpppa.go.id.

Pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS KemenPPPA dapat diakses di sini: Hasil administrasi CPNS KemenPPPA 2019.

Baca juga: Kementerian PPPA Umumkan Seleksi Administrasi CPNS 2019, 203 Pelamar Lolos

2. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia

Kemenkumham juga sudah mengumumkan hasil administrasi melalui surat resmi bernomor SEK-KP.01.01-830.

Sebanyak 74.038 pelamar dari kualifikasi pendidikan D-III,D-IV,S-1, dan Dokter dinyatakan memenuhi syarat administrasi.

Kartu peserta ujian peserta untuk mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD) dapat diunduh melalui laman sscasn.bkn.go.id.

Pelamar yang tak memenuhi syarat, dapat mengajukan sanggahan selama tiga hari, pada 13-15 Desember 2019.

Hasil sanggah ini akan diumumkan pada 19 Desember 2019.

Pengumuman hasil seleksi administrasi CPNS KemenPPPA dapat diakses di sini: Hasil administrasi CPNS Kemenkumham 2019.

Baca juga: Berikut Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2019 di Kemenkumham, 74 Ribu Pelamar Lolos

3. Kementerian Pertahanan

Hasil seleksi administrasi CPNS Kementan 2019 sudah diumumkan.

Pengumuman dapat dilihat di situs resmi Kementerian Pertahanan.

Pelamar yang lolos akan mengikuti SKD CAT selama 90 menit, dengan materi yang diujikan terdiri dari Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Tata tertib selama seleksi SKD sudah ditentukan. Informasi lengkapnya dapat diunduh di sini: Pengumuman Kementan.

Sementara, daftar nama yang lolos seleksi bisa dilihat di sini: Daftar nama peserta lolos seleksi administrasi CPNS Kementan 2019.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Spesies Manusia Hampir Punah akibat Perubahan Iklim Ekstrem 900.000 Tahun Lalu

Spesies Manusia Hampir Punah akibat Perubahan Iklim Ekstrem 900.000 Tahun Lalu

Tren
Ini Syarat Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Apa Saja?

Ini Syarat Pekerja yang Berhak Mendapat THR, Apa Saja?

Tren
Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN yang Berlaku per 1 April 2024

Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN yang Berlaku per 1 April 2024

Tren
Cara Menghitung THR Karyawan Tetap, Pegawai Kontrak, dan Pekerja Lepas

Cara Menghitung THR Karyawan Tetap, Pegawai Kontrak, dan Pekerja Lepas

Tren
Gerhana Matahari Total Akan Terjadi Jelang Idul Fitri, Bisakah Dilihat di Indonesia?

Gerhana Matahari Total Akan Terjadi Jelang Idul Fitri, Bisakah Dilihat di Indonesia?

Tren
Berapa Denda BPJS Kesehatan jika Menunggak Iuran? Ini Perhitungannya

Berapa Denda BPJS Kesehatan jika Menunggak Iuran? Ini Perhitungannya

Tren
BI Batasi Penukaran Uang Baru untuk Lebaran 2024 Rp 4 Juta Per Orang, Ini Alasannya

BI Batasi Penukaran Uang Baru untuk Lebaran 2024 Rp 4 Juta Per Orang, Ini Alasannya

Tren
8 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Ibu Hamil, Apa Saja?

8 Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Ibu Hamil, Apa Saja?

Tren
Prakiraan BMKG: Daftar Wilayah yang Berpotensi Alami Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 Maret 2024

Prakiraan BMKG: Daftar Wilayah yang Berpotensi Alami Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 Maret 2024

Tren
[POPULER TREN] Penjelasan Kitabisa soal Pemilik Xpander Tabrak Porsche yang Disebut Galang Dana | Fenomena Refleksi Sinar Matahari di Dekat Sumatera

[POPULER TREN] Penjelasan Kitabisa soal Pemilik Xpander Tabrak Porsche yang Disebut Galang Dana | Fenomena Refleksi Sinar Matahari di Dekat Sumatera

Tren
Kiky Saputri Keguguran karena Kista Ovarium, Berikut Gejalanya

Kiky Saputri Keguguran karena Kista Ovarium, Berikut Gejalanya

Tren
Agar Tetap Sehat, Ini Waktu Terbaik Olahraga Saat Berpuasa

Agar Tetap Sehat, Ini Waktu Terbaik Olahraga Saat Berpuasa

Tren
Resmi, Ini Kelompok Pekerja yang Berhak Dapat THR 2024

Resmi, Ini Kelompok Pekerja yang Berhak Dapat THR 2024

Tren
Alami Keputihan dan Flek Coklat, Apakah Puasanya Masih Sah?

Alami Keputihan dan Flek Coklat, Apakah Puasanya Masih Sah?

Tren
Insiden Terbaru Pesawat Boeing, Panel Lepas Sebelum Mendarat

Insiden Terbaru Pesawat Boeing, Panel Lepas Sebelum Mendarat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com