Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Petugas Perbolehkan Motor Terabas Palang Transjakarta

Kompas.com - 23/11/2019, 06:16 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan petugas busway tengah berdiri di depan palang dan memperbolehkan sejumlah kendaraan bermotor melewati palang di jalur Transjakarta beredar di media sosial, Kamis (21/11/2019).

Video ini menjadi perhatian warganet karena pada palang tertera rambu dilarang masuk ke jalur busway kecuali Transjakarta.

Namun, dalam video yang beredar, petugas itu tak melarang pengendara yang melewati palang dan memasuki jalur itu.

Video berdurasi 27 detik ini diunggah oleh akun Twitter @damprad pada Kamis (21/11/2019) pukul 12.15 WIB.

Hingga kini, unggahan tersebut telah dibagi ulang sebanyak lebih dari 8.400 kali dan disukai lebih dari 8.700 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Tanggapan Transjakarta

Mengonfirmasi video ini, Kompas.com menghubungi Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta, Nadia Diposanjoyo, Jumat (22/11/2019).

Nadia mengungkapkan, pihaknya tidak membenarkan atas tindakan petugas yang terekam dalam video itu.

"Video petugas patroli jalur membiarkan pemotor masuk koridor busway PT Transportasi Jakarta, menyatakan bahwa tindakan yang dilakukan petugas tersebut tidak dibenarkan," ujar Nadia.

Peristiwa dalam video itu terjadi di jalur Transjakarta yang ada di wilayah Kecamatan Kalideres, Pasar Baru, Jakarta Barat.

"Kejadian ada di Kor 3, Jembatan Gantung di Kecamatan Kalideres Pasar Baru, tanggal 20 November 2019," ujar Nadia.

PT Transjakarta juga sudah menindaklanjutinya.

Petugas yang terekam dalam video itu, kata Nadia, telah diberi pembinaan dan pendisiplinan.

Untuk mencegah terjadinya peristiwa yang sama, PT Transjakarta saat ini tengah merencanakan sistem baru.

Sistem baru itu didesain khusus bagi pemotor agar tidak dapat masuk jalur busway.

Hal ini mengingat seringnya pengendara motor memasuki jalur Transjakarta.

Pengadaan Transjakarta dan jalur khususnya, lanjut dia, juga bagian dari upaya menurunkan kemacetan dan mengurangi polusi udara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Kenya Diterjang Banjir Bandang Lebih dari Sebulan, 38 Meninggal dan Ribuan Mengungsi

Tren
Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Dari Jakarta ke Penang, WNI Akhirnya Berhasil Obati Katarak di Korea

Tren
Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Warganet Kaitkan Kenaikan UKT Unsoed dengan Peralihan Menuju PTN-BH, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com