Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendikbud Nadiem Makarim Masuk Daftar Time 100 Next 2019

Kompas.com - 18/11/2019, 11:54 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Pendidikan yang juga pendiri Gojek Nadiem Makarim masuk dalam daftar Time 100 Next 2019 dari kategori 'Leaders'.

Nadiem Makarim menjadi satu-satunya tokoh asal Indonesia yang masuk dalam daftar bergengsi itu.

Dalam keterangan yang tercantum di laman resmi Time, nama Nadiem dideskripsikan sebagai sosok pengusaha yang baru saja terpilih menjadi menteri di kabinet pemerintahan Joko Widodo.

Sebelumnya, ia menjadi CEO Gojek, aplikasi layanan ojek daring yang juga menyediakan berbagai layanan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Saat ini Nadiem menjabat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf Amin.

Baca juga: Surat dari Pedalaman Papua untuk Menteri Nadiem: Ibu Guru, Kami Takut Meja Patah

Wakil Direktur Pusat Studi Strategis dan Internasional Brian Harding menyebut Nadiem merupakan sosok pengusaha muda yang cerdas dalam susunan kabinet.

Dia akan banyak berperan memajukan generasi muda melalui sistem pendidikan untuk membawa Indonesia menjadi negara dengan ekonomi terbesar ke-16 di dunia.

Dari kalangan 'Leaders' terdapat 21 tokoh termasuk Nadiem yang mengisi daftar 100 nama Time 100 Next 2019.

Tokoh lain datang dari berbagai klasifikasi berbeda, ada Artists, Advocates, Phenom, dan Inovators.

Beberapa nama yang masuk dalam daftar itu di antaranya Camila Cabello dari kelompok artist, dan Blackpink dari kategori phenom.

Beberapa nama yang masuk dalam Time 100 Next 2019 dari kategori Leaders, salah satunya Nadiem Makarim.Time 100 Next 2019 Beberapa nama yang masuk dalam Time 100 Next 2019 dari kategori Leaders, salah satunya Nadiem Makarim.

Dalam menentukan daftar tokoh yang bisa masuk dalam Time 100 Next 2019, Time menggunakan cara yang lebih lentur.

Time tidak hanya terpaku pada sosok-sosok yang memimpin sebuah perusahaan besar, kepala pemerintahan, dan sebagainya.

Baca juga: Gibran Sebut Nadiem Makarim sebagai Pahlawan Favoritnya

Dengan adanya media sosial, nama-nama baru yang memiliki pengaruh besar meski tidak berafiliasi pada suatu perusahaan atau institusi tertentu juga masuk dalam daftar.

Misalnya, mereka yang memiliki fokus dan perhatian terhadap politik, budaya, kesehatan, perdamaian, dan lain-lain.

Oleh karena itu, banyak di antara tokoh-tokoh yang masuk masih tergolong dalam kelompok usia muda, meskipun mereka tidak menerapkan batasan usia tertentu dalam pencarian tokoh yang ada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com