Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kita Sering Lupa? Ini 4 Penyebabnya

Kompas.com - 17/11/2019, 09:20 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lupa terhadap sesuatu kerap dialami oleh seseorang. Masalah ini dapat mengakibatkan dampak minor hingga dampak serius.

Lantas, mengapa dan bagaimana seseorang dapat melupakan informasi tertentu?

Salah satu peneliti memori Elizabeth Lotus, mengidentifikasi empat alasan utama seseorang dapat melupakan sesuatu.

Empat alasan itu adalah kegagalan mengambil informasi kembali, adanya gangguan, kegagalan untuk menyimpan ingatan, dan motivasi melupakan.

Ini penjelasannya.

1. Kegagalan menarik informasi kembali

Ketidakmampuan untuk mengambil memori kembali adalah penyebab umum yang membuat seseorang melupakan sesuatu.

Mengapa seseorang dapat mengalami ketidakmampuan tersebut?

Salah satu penjelasan yang mungkin digunakan adalah teori peluruhan atau decay theory.

Menurut teori tersebut, jejak memori dibuat setiap sebuah teori atau informasi baru terbentuk.

Teori peluruhan menyatakan, seiring berjalannya waktu, jejak memori ini mulai memudar dan hilang.

Jika informasi tidak dapat 'dipanggil' dan diingat kembali, memori tersebut akan benar-benar hilang.

Akan tetapi, teori ini tidak dapat menjelaskan memori-memori yang tetap tersimpan dalam jangka panjang meskipun tidak berusaha diingat setiap waktu.

2. Adanya gangguan

Teori lainnya menyatakan adanya gangguan menyebabkan seseorang melupakan suatu informasi.

Teori gangguan menyatakan, beberapa memori bersaing dan saling mengganggu dengan memori lain.

Ketika suatu informasi sangat mirip dengan informasi lainnya yang sebelumnya pernah tersimpan dalam memori, gangguan ini sangat mungkin terjadi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby Tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby Tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

PDI-P Laporkan Hasil Pilpres 2024 ke PTUN Usai Putusan MK, Apa Efeknya?

Tren
UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

UKT Unsoed Tembus Belasan-Puluhan Juta, Kampus Sebut Mahasiswa Bisa Ajukan Keringanan

Tren
Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Sejarah dan Makna Setiap Warna pada Lima Cincin di Logo Olimpiade

Tren
Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Ramai Anjuran Pakai Masker karena Gas Beracun SO2 Menyebar di Kalimantan, Ini Kata BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com