KOMPAS.com - "Ting, tung!" mendengar bunyi tersebut, apakah Anda akan segera mengecek ponsel Anda?
Atau, Anda termasuk tipikal yang tak bisa lepas dari ponsel dalam keadaan apa pun?
Perilaku sering mengecek ponsel itu, atau hanya sekadar berselancar di media sosial bisa jadi tanda-tanda kecanduan jejaring sosial.
Dilansir dari Lifewire, kecanduan jejaring sosial merupakan istilah yang biasanya digunakan untuk merujuk kepada seseorang yang menghabiskan terlalu banyak waktu guna berselancar di media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan Instagram.
Jika tak dibatasi, aktivitas seperti ini bisa mengganggu aspek kehidupan keseharian lainnya.
Meski demikian, tidak ada pengakuan resmi dari pihak medis mengenai kecanduan medua sosial sebagai suatu penyakit atau gangguan.
Pada umumnya, kecanduan mengacu pada perilaku kompulsif yang mengarah pada efek negatif.
Tetapi, dalam sejumlah kasus, orang dengan kecanduan merasa terdorong untuk melakukan kegiatan tertentu dengan frekuensi tinggi.
Baca juga: Kecanduan Internet, Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
Akhirnya, aktivitas tersebut menjadi kebiasaan yang dianggap berbahaya.
Dengan frekuensi yang dilakukan terlalu sering, maka dapat dimungkinkan kecanduan berdampak mengganggu kegiatan penting lainnya, seperti pekerjaan di kantor atau kegiatan di sekolah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.