Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Laos, Ceker Ayam "Disulap" Jadi Salad Bernama Yum Tien Gai

Kompas.com - 15/09/2019, 21:00 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.comCeker ayam adalah salah satu bagian tubuh ayam yang biasa dimanfaatkan oleh orang Indonesia untuk berbagai ragam olahan makanan.

Mulai dari campuran sup, dibakar, bumbu kecap, masak balado, dan sebagainya. Semua itu mayoritas memiliki rasa manis, gurih, atau pedas.

Tahukah, masyarakat Laos mengolah kaki ayam ini menjadi salad yang segar? Ya, olahan salad ceker itu bernama Yum Tien Gai.

Berbeda dengan pengolahan ceker di Indonesia yang masih menyertakan tulang di dalam kaki ayam, untuk salad ini ceker-ceker ayam dibelah dan diambil tulang-tulang di dalamnya.

Baca juga: Daging Ayam Mahal dan Stok Menipis, Pedagang Jual Kepala dan Ceker

Sehingga hanya daging-daging di bagian ceker yang tersisa dan menjadi bahan utama pembuatan Yum Tien Gai.

Bahan-bahan dan cara membuatnya pun relatif mudah. Sebagian besar bahannya bisa ditemukan di Indonesia, misalnya jeruk nipis, cabai merah, bawang bombay, daun bawang, daun mint, daun seledri, paprika, ebi, dan sebagainya.

Cara membuat

Salad ceker ayam  khas Laos Yum Tien Gai dituangi kecap ikan.Padaek.com Salad ceker ayam khas Laos Yum Tien Gai dituangi kecap ikan.

Pertama-tama siapkan kaki ayam yang sudah dibersihkan, direbus menggunakan garam, dan dipisahkan dari tulang-tulangnya.

Tumbuk ebi atau udang kering hingga mendapatkan tekstur yang diinginkan. Bubuk ebi ini nantinya dijadikan taburan atau campuran yang akan menambah cita rasa dan tekstur dari Yum Tien Gai.

Setelah itu, iris daun bawang, paprika, daun seledri, bawang bombay, dan cabai sesuai dengan selera.

Jika semua bahan telah dipotong, masukkan gula pasir, lada halus, perasan jeruk, saus ikan, aduk hingga semua bahan dan bumbu tercampur.

Baca juga: Hanya Buka Dini Hari, Gudeg Ceker Solo Ini Cepat Ludes!

Terakhir masukkan ceker ayam yang telah disiapkan tadi, aduk sekali lagi, taburkan bubuk ebi, dan voila Yum Tien Gai siap untuk dinikmati.

Cara pengolahan ceker ayam khas dari Laos ini bisa dijajal untuk disajikan pada keluarga tercinta, sekali-kali menyuguhkan ceker ayam dalam menu yang berbeda. Bagaimana, tertarik mencoba?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gaduh soal Lumba-Lumba Pink, Asli atau Rekayasa? Ini Kata Peneliti Mamalia Laut

Gaduh soal Lumba-Lumba Pink, Asli atau Rekayasa? Ini Kata Peneliti Mamalia Laut

Tren
Istilah 'Khodam' Ramai di Media Sosial, Apa Itu? Ini Penjelasan Budayawan

Istilah "Khodam" Ramai di Media Sosial, Apa Itu? Ini Penjelasan Budayawan

Tren
5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

Tren
28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Tren
Profil 10 Stadion yang Menggelar Pertandingan Euro 2024 Jerman

Profil 10 Stadion yang Menggelar Pertandingan Euro 2024 Jerman

Tren
'Wine' Tertua di Dunia yang Ditemukan di Spanyol Mengandung Abu Kremasi Manusia

"Wine" Tertua di Dunia yang Ditemukan di Spanyol Mengandung Abu Kremasi Manusia

Tren
5 Hewan yang Melakukan Kanibalisme Seksual dengan Memakan Pasangannya Sendiri

5 Hewan yang Melakukan Kanibalisme Seksual dengan Memakan Pasangannya Sendiri

Tren
Mengenal Pohon 'Penghasil' Madu Hutan yang Menjulang hingga 88 Meter

Mengenal Pohon "Penghasil" Madu Hutan yang Menjulang hingga 88 Meter

Tren
Harga Tiket Masuk Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko di Libur Sekolah 2024

Harga Tiket Masuk Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko di Libur Sekolah 2024

Tren
Apa Efek Samping Obat Asam Lambung Golongan PPI seperti Lansoprazole dan Omeprazole?

Apa Efek Samping Obat Asam Lambung Golongan PPI seperti Lansoprazole dan Omeprazole?

Tren
NASA Akan Kirim Bintang Palsu ke Orbit Bumi, untuk Menyaingi Matahari?

NASA Akan Kirim Bintang Palsu ke Orbit Bumi, untuk Menyaingi Matahari?

Tren
Gelombang Panas Serang Sejumah Negara, Bagaimana dengan Indonesia?

Gelombang Panas Serang Sejumah Negara, Bagaimana dengan Indonesia?

Tren
Kapan Tiket Konser Bruno Mars Bisa Dibeli? Ini Perkiraan Harga dan Cara Belinya

Kapan Tiket Konser Bruno Mars Bisa Dibeli? Ini Perkiraan Harga dan Cara Belinya

Tren
Warganet Mengeluh Kedinginan di Pagi Hari pada Musim Kemarau, BMKG Jelaskan Penyebabnya

Warganet Mengeluh Kedinginan di Pagi Hari pada Musim Kemarau, BMKG Jelaskan Penyebabnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com