Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Glaukoma, Penyakit Mata yang Jadi Alasan Thareq Kemal Habibie Pakai Penutup Mata

Kompas.com - 14/09/2019, 15:37 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Tugas dari organ tersebut adalah menghasilkan cairan bola mata yang disebut akuos humor.

Dalam keadaaan normal, akuos humor mengalir melalui pupil, lalu ke sudut bilik mata depan dan ke luar melalui jaringan-jaringan pada bilik mata depan yang disebut anyaman trabekulum.

Pada penderita glaukoma, terdapat gangguan pada sistem pembentukan dan pengeluaran cairan akuos humor sehingga tekanan bola mata menjadi tinggi.

Gejala glaukoma

Gejala awal penderita glaukoma umumnya adalah hilangnya penglihatan tepi atau samping.

Akan tetapi, gejala ini biasa tidak terlalu dirasakan oleh penderita.

Glaukoma, yang biasa disebut “pencuri penglihatan”, kerap luput dari perhatian hingga akhirnya mengalami kebutaan.

Gejala glaukoma ke tingkat yang lebih parah biasanya diikuti dengan gejala berikut:

  • Melihat lingkar cahaya di sekitar lampu
  • Hilangnya penglihatan
  • Kemerahan pada mata
  • Mata yang terlihat kabur
  • Mual atau muntah
  • Sakit mata, dan penglihatan sempit.

Untuk mendeteksi glaukoma, Anda bisa menjalani pemeriksaan lengkap dengan spesialis mata setiap 1 atau 2 tahun sekali.

Jenis glaukoma

Dipublikasikan oleh JEC Eye Hospitals and Clinics pada Desember 2018, berikut ini beberapa penjelasan tentang jenis-jenis glaukoma:

1. Glaukoma primer sudut terbuka

Glaukoma jenis ini menyebabkan tekanan mata meninggi secara perlahan.

Akibatnya, timbul kerusakan saraf optic dan biasanya menyerang orang berusia lebih dari 40 tahun.

Glaukoma primer sudut terbuka juga bisa menyerang golongan orang usia di bawah 40 tahun bahkan anak-anak, namun hal itu hanya terjadi dengan presentase sedikit.

Glaukoma jenis ini penglihatan perifer atau tepi dan penglihatan malam hari akan terpengaruh terlebih dahulu sebelum penglihatan sentral pada penderita.

2. Glaukoma primer sudut tertutup akut

Umumnya, glaukoma ini menyerang usia lanjut dan paruh baya. Glaukoma jenis inilah yang banyak menyerang penduduk Asia termasuk Indonesia.

Tekanan cairan pada glaukoma primer sudut tertutup akut timbul seketika dengan tekanan cairan yang meningkat cepat dan drastis dalam mata.

Akibatnya, tekanan bola mata mendadak tinggi dan menimbulkan berbagai gejala klinis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com