Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, 9 Benda Ini Lebih Kotor daripada Dudukan Toilet

Kompas.com - 30/08/2019, 08:41 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

"Di gedung bertingkat, bayangkan ada berapa orang yang menyentuh tombol lift setiap jamnya?" kata dr Nicholas Moon dari Mircoban Europe, pihak yang melakukan penelitian soal

5. Keran Air

Dikutip Kompas.com (18/6/2019), keran di kamar mandi bisa memiliki 21 kali lebih banyak bakteri dibanding dudukan toilet.

Sementara keran di dapur mencapai 44 kali lebih banyak, sehingga sebaiknya bagian keran dibersihkan secara teratur.

6. Tas

Melansir dari Kompas.com (18/6/2019) seorang peneliti memeriksa 25 tas tangan dan menemukan bahwa tas rata-rata tiga kali lebih kotor dibandingkan alas duduk toilet.

Penelitian itu juga menunjukkan tas yang digunakan secara rutin, bahkan 10 kali lebih kotor, dimana tali tas menjadi bagian bakteri paling banyak. Bahkan virus radang lambung terbukti ada yang berasal dari penggunaan berulang tas belanja.

7. Kain atau Handuk Dapur

Apabila Anda sering mengeringkan piring dengan handuk dapur, maka Anda harus memastikan kembali bahwa Anda sudah rajin mencuci handuk dapur tersebut.

Pasalnya penelitian University of Arizona pada 2014 seperti dilansir Kompas.com (17/10/2014) menunjukkan bahwa 89 persen handuk (kain) dapur membawa bakteri coliform yang ditemukan di kedua saluran pencernaan manusia dan hewan.

Idealnya, handuk dapur dicuci tiap kali habis digunakan, atau bisa dilakukan dengan mencelupkan handuk ke dalam larutan pemutih yang diencerkan sampai kering,

Caranya dengan mengisi wastafel dengan air dan sedikit pemutih sekitar 2 sendok teh.

8. Handuk Mandi

Meski terlihat bersih, handuk mandi menyimpan banyak kotoran yang mengancam kesehatan apabila tak sering dicuci.

Ahli Patologi Klinik Philip Tierno, seperti dilansir oleh Kompas.com (20/6/2019) menyebut mencuci handuk sama dengan menyingkirkan bakteri yang bersarang di dalamnya. Sayangnya banyak orang malas mencuci handuk mandi setelah dipakai.

Menurut professor mikrobiologi Chuck Gerba, bakteri terus menumpuk saat handuk digunakan hari demi hari.

Dalam penelitian yang pernah dilakukan di University of Arizona, Gerba menemukan bahwa handuk bekas mengandung bakteri coliform 1.000 kali lebih banyak dari handuk baru.

9. Keyboard

Keyboard computer ternyata juga memiliki cukup banyak bakteri.

Dikutip dari Kompas.com (16/6/2016), dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa bagian keyboard yang sering digunakan berpotensi untuk menyebarkan bakteri.

Penelitian tersebut mengatakan bahwa keyboard bisa 20.000 kali lebih kotor dari toilet duduk.

(Sumber: Kompas.com/Lusia Kus Anna Ayunda Pininta, Ervan Hardoko)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 10-11 Juni 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 10-11 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan 9-10 Juni | 2 Keluarga Jokowi Duduki Jabatan Strategis di Pertamina

[POPULER TREN] Wilayah Berpotensi Hujan 9-10 Juni | 2 Keluarga Jokowi Duduki Jabatan Strategis di Pertamina

Tren
Ait Ben Haddou, Kota Benteng Lumpur

Ait Ben Haddou, Kota Benteng Lumpur

Tren
Kategori Warung Makan yang Boleh Pakai Elpiji 3 Kg Subsidi, Apa Saja?

Kategori Warung Makan yang Boleh Pakai Elpiji 3 Kg Subsidi, Apa Saja?

Tren
Wabah Infeksi Salmonella Merebak di AS, FDA Tarik Produk Mentimun

Wabah Infeksi Salmonella Merebak di AS, FDA Tarik Produk Mentimun

Tren
Usai Kirim Balon Sampah, Korut Buka Lahan 40 Km dari Perbatasan Korsel

Usai Kirim Balon Sampah, Korut Buka Lahan 40 Km dari Perbatasan Korsel

Tren
Kenapa Pintu Pesawat Berada di Sisi Kiri? Ini Sejarah dan Alasannya

Kenapa Pintu Pesawat Berada di Sisi Kiri? Ini Sejarah dan Alasannya

Tren
Teringat Kasus Jessica Wongso, Otto Hasibuan Beri Bantuan Hukum Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Teringat Kasus Jessica Wongso, Otto Hasibuan Beri Bantuan Hukum Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Jadwal Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2024

Jadwal Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2024

Tren
Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Tren
Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Tren
Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Tren
Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Tren
Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Tren
Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com