Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kelirumologi Perang Rusia-Ukraina

Di samping pada hakikatnya perang an sich merupakan kekeliruan, menurut Jacques Schuster, minimal ada tiga kekeliruan tafsir terhadap konflik bersenjata antara Rusia dan Ukraina.

Kekeliruan pertama adalah adanya anggapan bahwa Putin yang memiliki kekuatan militer berlipat ganda melibihi Zelenskyy akan berkenan mengalah terhadap tekanan Amerika Serikat dan para sekutunya melalui sanksi ekonomi agar menghentikan agresi militer terhadap
Ukraina.

Apalagi terbukti setelah blokade ekonomi oleh USA cs, omzet ekspor minyak dan gas bumi alih-alih merosot, malah meningkat.

Kekeliruan ke dua adalah keyakinan bahwa tidak akan ada yang mendukung Rusia dalam melakukan agresi militer terhadap Ukraina yang sudah terbukti keliru bahwa China dan India jelas lebih berpihak ke Rusia ketimbang Ukrania bersama Amerika Serikat dan para sekutunya.

Kekeliruan ke tiga adalah anggapan atau harapan bahwa negara-negara Amerika Latin, Afrika dan Asia-Pasifik termasuk Indonesia bisa bebas terlepas dari dampak langsung maupun tidak langsung kemelut pertikaian bersenjata antara Rusia dan Ukraina akibat proses globalisasi sudah mengubah bukan hanya wajah, namun juga sukma peradaban planet bumi secara menyeluruh.

Maka pada hakikatnya solusi yang terbaik demi menghindari mahaprahara Perang Dunia III adalah seluruh dunia bukan terbatas hanya negara-negara Eropa dan Amerika Utara saja, tetapi juga negara-negara Amerika Tengah, Amerika Selatan, Afrika, Asia dan Pasifik berkenan duduk bersama demi bersatu padu menjalin musyawarah mufakat menghentikan konflik bersenjata yang dengan alasan apa pun juga jelas jauh lebih banyak mudarat ketimbang manfaat bagi kesejahteraan seluruh umat manusia di planet bumi yang cuma satu bahkan satu-satunya ini.

Satu di antara sekian banyak kesempatan untuk mempertemukan negara-negara Eropa, Asia, Pasifik, Afrika, Amerika Utara, Tengah dan Selatan secara serentak pada suatu lokasi dan saat bersamaan sebenarnya adalah KTT G-20 yang diketuai oleh Indonesia untuk diselenggarakan di pulau Bali 15-16 November 2022. MERDEKA!

https://www.kompas.com/tren/read/2022/07/26/053000565/kelirumologi-perang-rusia-ukraina

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke